Rabu, 5 November 2025

Pesawat jatuh di Bintan

Pilot dan Copilot Pesawat Masih Terjepit

Dua korban pesawat cassa yang terjatuh di bintan yakni pilot dan copilot masih dievakuasi, Kondisi pesawat terbenam di lumpur

zoom-inlihat foto Pilot dan Copilot Pesawat Masih Terjepit
TRIBUN BATAM/PATRIK NABABAN
Evakuasi jenazah kru pesawat Cassa C212-100 milik PT Sabang Merauke Airline Charter (SMAC) jatuh di desa Berakit, Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan, Sabtu (12/2/2011)
Laporan Hadi Maulana, wartawan Tribun Batam

TRIBUNNEWS.COM, BINTAN - Kapten Pilot pesawat Cassa C212-100 milik PT Sabang Merauke Ariline Charter (SMAC) yang tejatuh di Bintan mengakibatkan lima awaknya tewas.Hingga sore ini, tiga jenazah berhasil dievakuasi.

Dua korban yang dipastikan tewas yakni pilot Capt Fadlul Karim dan copilot Reza Bakalau belum berhasil dievakuasi.Sulitnya evakuasi lantaran kepala hingga sayap terbenam di rawa-rawa berlumpur sedalam empat meter.

Sedangkan tiga korban yang berhasil dievakusi, kesemuanya adalah teknisi pesawat. Yakni Syahul Nasution, Sutanto dan Suroto. "Tidak ada yang terselamatkan, semua crue meninggal" kata Iptu Wardoyo, staf radar TNI AU Tanjung Pinang, Sabtu (12/02/11).

Disebutkan Kang Odoy, sapaan akrab dari Iptu Wardoyo pesawat cargo tersebut sedang melaksanakan uji coba penerbangan dengan tujuan bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF). Namun naas, belum lagi tiba di tujuan, pesawat tersebut malah terjatuh.

"Kalau menurut penghitungan radar lokasi jatuhnya tepat pada  010 ran 15 Mil dari Tanjungpinang," terang Kang Oday.

Saat ini, masyarakat sekitar bersama anggota kepolisian dari Polres Bintan sedang berupaya melakukan Evakuasi. "Evakuasinya memang agak sedikit mengalami kesulitan," tambah Kapolres Bintan AKBP Yohannes Sismardi Widodo.

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved