Wabup Garut Mundur
Diky Candra Mundur Karena Idenya tak Didengar
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sekaligus aktris, Gitalis Dwi Natarina atau dikenal dengan sapaan Gita KDI
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sekaligus aktris, Gitalis Dwi Natarina atau dikenal dengan sapaan Gita KDI mengungkapkan, mundurnya Diky Candra dari wakil bupati Garut adalah puncak ketidakpuasannya dalam posisi sebagai wakil bupati. Andai seseorang merasa maksimal dalam melaksanakan tugasnya, merasa terakomodir ide-idenya, tidak mungkin akan mundur dari jabatan yang proses mendapatkan kepercayaan rakyat ini, diperjuangkan dengan berat.
"Saya fikir ini objektifityas tanggapan saya tanpa ada kepentingan kepada siapapun. Andai ini final (Diky Candra mundur), maka ini merupakan pelajaran berharga untuk rakyat Garut. Pelajaran berharga untuk para calon pemimpin Garut ke depan. Makanya siapapun yang jadi pemimpin daerah , dimanapun berada kalau tujuan dia menjadi pemimpin, karena Allah niatnya," kata Gita kepada Tribunnews.com, Rabu (07/09/2011).
Jabatan menjadi seorang pemimpin, kata Gita, semata mata adalah lahan mengabdi kepada Allah SWT dengan membangun daerah. Maka, katanya lagi, seorang pemimpin itu akan bahu membahu.
"Berbagi, bersinergi dan saling melengkapi dengan wakilnya. Dengan sinergitas keduanya akan melahirkan kepemimpinan yang kuat dan berwibawa. Searah, dan hal itu sama dengan dengan dua rel kereta api yang bisa menghantarkan puluhun gerbong ke suatu tujuan stasiun," kata Gita.
"Rel itu harus berdampingan sisi yang satu dengan sisi yang lainnya," katanya lagi.