Penembakan di Aceh
Simpan Senpi di Ketiak, Warga Aceh Ditangkap di Langkat
Penangkapan tersebut dilakukan setelah petugas patroli mencurigai sebuah mobil Daihatsu Xenia yang ditumpangi tiga orang
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polres Langkat, Sumatera Utara mengamankan tiga orang warga Aceh Timur terkait kepemilikan senjata api jenis pistol. Ketiganya ditangkap petugas kepolisian Langkat yang sedang berpatroli di Jalan Lintas Sumatera yang menghubungkan Medan dan Aceh, Sabtu (7/1/2012).
Penangkapan tersebut dilakukan setelah petugas patroli mencurigai sebuah mobil Daihatsu Xenia yang ditumpangi tiga orang. Kemudian polisi pun membuntutinya dan meminta agar meminggirkan mereka menepi.
“Mereka tidak mau berhenti, sampai akhirnya dihentikan dengan memepet kendaraan tersebut hingga berhenti,” kata Wakapolres Langkat Kompol RK Aritonang.
Petugas turun lalu menghampiri kendaraan tersebut. Kemudian keluar seseorang dari kendaraan Xenia. Saat itu, petugas tak langsung mengamankan mereka. Awalnya mereka ditanya tujuan dan asalnya, termasuk surat-surat kendaraan.
“Setelah itu, anggota melakukan penggeledahan terhadap badan orang yang keluar dari mobil tersebut, saat dibuka bajunya nonggol senpi di depan pinggang,” ucapnya.
Petugas segera mengamankan senpi dari pria tersebut. Penggeledahan pun dilakukan terhadap dua orang lainnya yang berada di dalam mobil. “Ternyata teman satunya lagi punya senjata, diamankanlah senjatanya. Senjatanya disimpan pakai sarung di bawah ketiak,” ucapnya.
Tiga orang tersebut digelandang ke Polres Langkat berikut dua senjatanya dan dilakukan interograsi. Kepada polisi, tiga orang tersebut mengaku sebagai warga Aceh Timur, dengan pekerjaan wiraswasta. “Mereka mengaku untuk melindungi diri sendiri,” ujarnya.
Hingga saat ini, pembawa senjata api tersebut belum bisa dikaitkan dengan rentetan kejadian penembakan yang terjadi di Aceh belakangan ini. Ketiganya masih diperiksa sebagai saksi. “Kita akan kroscek dengan kepolisian Aceh,” katanya menutup pembicaraan.