Tahun Baru Imlek 2563
Warga Tionghoa Bangka Sembahyang di Teras Toko
Dede, warga Jalan Balai, Pangkalpinang ikut memeriahkan perayaan Imlek 2563 di kediamannya. Dia menggelar kegiatan sembahyang di teras tokonya.

Laporan Wartawan Bangka Pos, M Ismunadi
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Dede, warga Jalan Balai, Pangkalpinang ikut memeriahkan perayaan Imlek 2563 di kediamannya, Minggu (22/1/2012). Dia, bersama istri, anak, dan mertua, menggelar kegiatan sembahyang di teras tokonya.
Dede mengatakan sembahyang digelar untuk menghormati para leluhur yang telah mendahuluinya. Sebenarnya, berdasarkan agama yang dianut Dede, yaitu Kristen, kegiatan sembahyang tidak perlu dilakukan.
"Kalau berdasarkan agama saya, tidak ada (kegiatan) seperti ini. Ini kita lakukan untuk menghormati yang sudah mendahului kita," kata Dede kepada bangkapos.com, Minggu (22/1/2012) siang.
Dalam ritual perayaan Imlek, Dede membakar sejumlah barang seperti uang kertas China, baju, sepatu, dan lainnya. Menurut Dede, barang-banag itu diperuntukkan bagi para leluhur mereka di alam baka.
Selain itu tampak sejumlah sesaji yang ditempatkan di sebuah meja. Lilin dan hio juga memenuhi meja tersebut. Sesaji yang ditaruh di meja antara lain buah-buahan, dan makanan.