Sabtu, 11 Oktober 2025

Pendemo Tiduran di Jalan

Sebetulnya bukan kami tidak mau menerima mereka, tetapi kalau mau masuk semua tentu tempatnya

TRIBUNNEWS.COM,SUMENEP - Unjukrasa gabungan mahasiswa kepulauan ke kantor PT WUS dan Pemkab Sumenep terus berlanjut. Setelah gagal masuk paksa kantor pemkab ,kini mahasiswa memblokir jalan.
   
Puluhan mahasiswa yang tertahan masuk kantor pemkab tiduran di jalan raya dr Cipto depan kantor pemkab. Akibatnya arus lalu lintas macet total. Sejumlah pengguna jalan yang akan melintas jalur tersebut tertahan di depan kantor pemkab.

Tidak hanya itu, semua mobil dan motor yang akan masuk RSD dr H Moh Anwar Sumenep dan jalur angkutan dari Pasar Anom Baru (PAB) ke Kecamatan Kalinget terpaksa dialihkan dari Jl dr Cipto ke Jl Setiabudi, dan Jl Kamboja, kelurahan Pajagalan.
    
Aksi blokir jalan ini berlangsung sekitar 2 jam, lalu kemudian berakhir setelah pihak Pemkab bersedia menerima perwakilan mereka dan bertemu dengan Kabag Perekonomian Setkab Sumenep, Drs Syaiful Bahri.
   
"Sebetulnya bukan kami tidak mau menerima mereka, tetapi kalau mau masuk semua tentu tempatnya tidak muat. Kalau perwakilan saja, kami siap," ujar Abdullah Said asisten Sekda saat berusaha menemui pengunjukrasa tapi ditolak mahasiswa.
    
Hingga berita ini diturunkan aksi unjukrasa tetap berlangsung dan masih terjadi dialog antara perwakilan mahasiswa dengan kabag perekonomian.
 
Unjukrasa gabungan mahasiswa berunjukrasa ke kantor PT WUS dan kantor Pemkab menuntut kapal milik Pemkab KM Dharma Bahari Sumekar (DBS) I dan II yang tidak berlayar agar segera diberangkatkan karena warga kepulauan kini terisolir dan kebutuhan sembako yang sudah mulai krisis.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved