Musim Liburan Jurusan Medan-Penang Kian Populer
penumpang mereka dari Medan tujuan keluar negeri paling populer adalah jurusan Malaysia. Meski demikian
Editor:
Budi Prasetyo
Laporan Wartawan Tribun Medan / irfan azmi silalahi
TRIBUNNEWS.COM MEDAN, -Membenarkan terkait tingginya tingkat liburan ke luar negeri, Herjanto Widjaja selaku Sales Manager Firefly Indonesia ketika dikonfirmasi menjelaskan penumpang mereka dari Medan tujuan keluar negeri paling populer adalah jurusan Malaysia. Meski demikian ia mengutarakan ketimbang Kuala Lumpur, wilayah Penang menjadi tujuan paling digemari penumpang mereka dengan alasan berlibur maupun berobat.
"Kalau masalah harga tiket saya pikir semua maskapai sama. Kami mengikuti tingkat keisian (okupensi)pesawat. Kalo pesawat kosong, pasti banyak harga promo, kalau pesawat makin penuh, harga akan naik ke level yang lebih tinggi setelah harga promo habis," ungkapnya melalui pesan singkat yang dikirimkan kepada Tribun, Rabu (27/6/2012).
Lanjut Herjanto, pada musim liburan ini pun tingkat keisian pesawat Firefly mengalami lonjakan yang positif. Pihaknya mencatat, terjadi kenaikan diatas 90 persen dengan beberapa penerbangan malah sudah mengukuhkan diri terjadi peningkatan 100 persen.
Tingginya minat masyarakat berlibur ke luar negeri, sebelumnya sudah dijelaskan oleh Indra Halim selaku Ketua Komite Pariwisata dan Perhotelan Kamar Dagang dan
Industri Indonesia (Kadin) Medan. Ketika dimintai komentarnya beberapa waktu lalu ketika melakukan diskusi di kantor Harian Tribun Medan, Indra menjelaskan sebenarnya ketertarikan masyarakat melancong ke luar negeri masalah promosi.
"Saya pikir pelaksanaan Visit Medan Year belum matang. Harus ada fokus titik poin visi dan misi pelaksanaan ini yang saya lihat belum jelas. Bagaimana tidak, kita ingin memperomosikan Medan kenapa informasinya tidak ada kedengaran di luar negeri misal Malaysia dan Singapura. Harusnya kita berkoar-koar di luar negeri sana sementara di Medan tidak tampak. Jangan sebaliknya," ujarnya saat itu.
Ia melihat, banyak wisatawan mancanegara yang sebenarnya pernah mendengar nama Medan tetapi mengurungkan niat untuk hadir karena keterbatasan informasi. "Warga Medan sudah tahu dan paham Medan. Yang penting memperomosikannya harus ke luar jangan di sini-sini saja," ujarnya.(Irf)
Terkait Berita Regional :
- Warga Demo PT Semen Tonasa
- Massa Minta Cabut Izin Tambang Semen Tonasa
- Calon Siswi SMP Jadi Korban Perkosaan Kuli Bangunan
- Bunuh Abdul Sofi, Yusuf dan Sodikin Divonis Seumur Hidup
- Petani Seret Kapolda Sumut ke Pengadilan
- 426 Botol Miras Disita dari Toko Kelontong