Selasa, 2 September 2025

Tiga Pasangan Tak Resmi Dalam Satu Kamar Diamankan

Dalam razia tersebut tim gabungan mengamankan 3 pasangan tanpa ikatan pernikahan berada dalam satu kamar di salah satu penginapan.

Editor: Dewi Agustina
zoom-inlihat foto Tiga Pasangan Tak Resmi Dalam Satu Kamar Diamankan
Banjarmasin Post
Pasangan mesum

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ali Anshori

TRIBUNNEWS.COM, KETAPANG - Satuan Polisi Pamong Praja Ketapang, bersama TNI, dan polisi melakukan razia pekat di sejumlah rumah kost, losmen, hotel serta kafe remang-remang di wilayah Kecamatan Delta Pawan, Kamis (2/8/2012) malam.

Razia yang melibatkan lurah dan camat Delta Pawan itu dimulai pukul 22.30 WIB, dari markas Satpol PP Ketapang. Tim dibagi menjadi dua kelompok, tim satu dipimpin Kabag Ops Polres Ketapang Kompol Mario Siregar, dan tim II dipimpin Kasat Pol PP Ketapang Edy Junaidi.

Tim yang beroperasi menjadi dua bagian tersebut melakukan patroli di sepanjang jalan protokol di kawasan Kota Ketapang. Masuk ke rumah-rumah kost, losmen, warnet, hotel dan sejumlah tempat hiburan yang masih beroperasi melebihi ketentuan.

Dalam razia tersebut tim gabungan mengamankan 3 pasangan tanpa ikatan pernikahan berada dalam satu kamar di salah satu penginapan. Karena tidak dapat menunjukkan surat nikah, KTP dan juga KK, mereka langsung diamankan petugas.

Tiga pasangan tersebut, dengan berbagai status, diantaranya masih bujangan, janda dan ada pula yang sudah berstatus janda. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan mereka langsung dinaikkan ke truk dalmas diberikan pembinaan.

"Belum diketahui apakah mereka sedang melakukan pesta narkoba atau apa, sebab yang mendapati itu adalah kelompok I, mereka sudah kita amankan kemudian diberikan pembinaan," kata Kasat Pol PP Ketapang, Edy Junaidi.

Edy mengatakan, razia yang dilakukan tim gabungan tersebut berdasarkan surat imbauan Bupati Ketapang yang dikeluarkan pada 16 Juli lalu. Dalam surat tersebut menyebutkan selama bulan suci ramadan, kafe remang-remang dan warnet dilarang beroperasi.

"Ternyata setelah kami lakukan razia masih ada kafe remang-remang dan warnet yang beroperasi mulai jam 10 sampai jam 12 ke atas malam, maka kita datangi mereka dan kita berikan pemahaman," tandasnya.

Razia yang berakhir pukul 01.30 WIB tersebut berjalan dengan lancar, tim gabungan tidak menemui adanya persoalan yang berarti di lapangan, kecuali adanya warnet dan kafe remang-remang yang masih beroperasi melebihi jam yang ditentukan.

Baca Juga:

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan