Mudik Lebaran 2012
Polisi Kesal Barikade di Jalar Mudik Dirusak Pengendara
Arus balik tujuan Bandung dan Jabodetabek sejak pukul 14.00, dialihkan ke jalur Cikiking, untuk seterusnya ke Bandung dan Jabodetabek
Editor:
Yudie Thirzano
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) akan menindak secara tegas pemudik yang mengabaikan aturan lalu lintas. Polisi akan memberi surat tindakan pelanggaran (tilang) kepada mereka yang bandel.
"Bahkan ada yang merusak barikade yang kami pasang. Itu kan sudah enggak benar. Termasuk tidak mau mengantre saat terjadi kepadatan kendaraan atau mengambil jalan yang bukan jalurnya. Jadi, kami akan tindak pemudik yang demikian. Akan kami tilang, biar tertib," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul, di Mapolda Jabar, Kamis (23/8/2012).
Pantauan Tribun di jalur selatan via Ciamis, Kamis (23/8/2012) siang, akibat tersendatnya arus kendaraan di Nagreg dan Gentong, arus balik tujuan Bandung dan Jabodetabek sejak pukul 14.00, dialihkan ke jalur Cikiking, untuk seterusnya ke Bandung dan Jabodetabek.
Pengalihan arus lalu lintas ini dipandu anggota Polres Ciamis mulai dari pertigaan Saripohaci. Arus balik pemudik yang tengah melintas di Jl Ir H Juanda dari pertigaan Saripohaci langsung dipandu kembali masuk Jalan Sudirman untuk seterusnya menuju Alun-alun Ciamis. Dari Alun-Alun Ciamis, belok kiri di pertigaan Kantor Pos Ciamis masuk Jalan RE Martadinata untuk seterusnya masuk jalan raya Ciamis-Cirebon.
"Nanti di pertigaan Cikijing Majalengka arus balik tadi terus menuju Sumedang dan Bandung. Makanya begitu lewat pertigaan Saripohaci, kendaraan arus balik maupun wisatawan yang baru pulang dari Pangandaran tujuan Bandung dianjurkan kembali ke arah Ciamis untuk terus ke Cikijing," ujar Paur Humas Polres Ciamis Ipda Hj Iis Yenny di Posko Rest Area Alun-alun Ciamis, kemarin.
Arus balik di kawasan Tanjakan Gentong, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, terpantau ramai lancar. Volume kendaraan rata-rata mencapai 30 unit per detik. Petugas melakukan pengaturan volume kendaraan yang akan masuk kawasan Gentong di pertigaan Pamoyanan, Jalan Raya Ciawi-Pagerageung.
"Sejak hari kemarin kita melakukan upaya pengurangan volume kendaraan yang akan masuk kawasan tanjakan Gentong. Alhamdulillah, kemacetan tidak sampai terjadi. Kami berharap kondisi ini bisa tetap terjaga hingga puncak arus balik dari hari Sabtu dan Minggu nanti," tutur salah seorang petugas Dishub Kabupaten Tasikmalaya, di lokasi.
Humas PT Jasa Marga Tol Purbaleunyi, Iwan Mulyawan, menuturkan, pihaknya memprediksi, sejak H-7 sampai H+7 Idulfitri, volume kendaraan yang masuk gerbang Pasteur sekitar 485 ribu unit atau rata-rata sekitar 31 ribu unit per hari. "Kami perkirakan, puncaknya terjadi pada Jumat (24/8), sekitar 31 ribu unit," kata Iwan di tempat kerjanya, kemarin.
Untuk gerbang Cileunyi, Iwan melanjutkan, perkiraannya, puncaknya terjadi pada Sabtu (25/8), yaitu sekitar 50 ribu unit.
