Minggu, 24 Agustus 2025

Larangan Menggunakan Uang Asing Untuk Transaksi di Batam Belum Merata Diterapkan

Pelarangan menggunakan uang asing dalam transaksi di wilayah NKRI, khususnya di Batam Provinsi Kepri, masih belum merata diterapkan.

Editor: Budi Prasetyo
WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN
IUSTRASI :Petugas menunjukkan dollar AS di salah satu money changer, di Jakarta Pusat, Senin (15/12/2014). Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS semakin melemah hingga menyentuh Rp 12.610 per dolar AS, hal itu disebabkan penguatan dolar hingga spekulasi perusahaan lokal yang melakukan aksi beli dolar sebelum akhir tahun. WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN 

Laporan Tribunnewsbatam, Alvin Lamaberaf

TRIBUNNEWS.COM, BATAM- Pelarangan menggunakan uang asing dalam transaksi di wilayah NKRI, khususnya di Batam Provinsi Kepri, masih belum merata diterapkan.

Pantauan Tribun Batam, sejumlah hotel, toko, restoran dan tempat-tempat perbelanjaan di Batam, masih ada yang menggunakan uang asing seperti dolar Singapura dan ringgit Malaysia dalam transaksi.

Wakil Dir (Wadir) Ditreskrimsus Polda Kepri AKBP Helmi Kuarta Raufe mengatakan, penggunaan mata uang asing dalam transaksi tidak diperkenankan atau dilarang di wilayah NKRI.

Hal itu telah diatur dalam pasal 21 ayat 1 undang-undang nomor 7 tahun 2011 tentang mata uang.

"Kita harus menghargai rupiah sebagai alat pembayaran yang sah di wilayah NKRI. Sosialisasi ini sudah disampai sejak tahun 2011 lalu, baik dari Kepolisian maupun instansi lainnya. Siapa yang melanggar itu pidana, kata Helmi Sabtu (7/3/2015).

Selain itu lanjutnya, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap dua tersangka lainnya yang kedapatan melakukan transaksi dengan mata uang asing yakni pemilik restoran di pelabuhan Internasional Bandar Bintan Telani (BBT) dan hotel Nirwana Garden kawasan pariwisata Lagoi.

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan