Kamis, 7 Agustus 2025

Alasan Nur Tajib Mengaku Nabi Isa "Saya Diperintah Allah"

"Diperintah Allah untuk mengabarkan kepada umat siapa diriku. Diperintah Allah mengabarkan keberadaanku," ungkap Nur Tajib.

Editor: Hasanudin Aco
Surya
Nur Tajib tengah diperiksa di ruang penyidik Polres Bangkalan, Sabtu (23/4/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, MADURA - Nur Tajib (50), warga Desa Patereman, Kecamatan Modung mengaku sebagai Nabi Isa setelah mendapat perintah Allah pada November 2014 silam.

"Diperintah Allah untuk mengabarkan kepada umat siapa diriku. Diperintah Allah mengabarkan keberadaanku," ungkap Nur Tajib di hadapan penyidik Polres Bangkalan, Sabtu (23/4/2016).

Baca Berita Terkait : Nur Tajib Ditangkap Polisi Karena Mengaku Nabi Isa

Usai menerima hidayah itu, dijelaskannya, langkah pertama yang ia lakukan adalah memberi tahu orang tuanya, dalam hal ini ibunya.

Selanjutnya keluarga, saudara, dan kerabat-kerabat dekatnya.

"Ibu saya masih ada. Bahwa sebenarnya saya dilahirkan oleh ibuku. Allah menyatakan wujud (Nabi) Isa seperti yang pernah disampaikan Nabi Muhammad," jelasnya.

Ia mengaku, perintah menyampaikan hal tersebut diakuinya sangat berat dan penuh risiko tingggi.

Kendati demikian harus tetap disampaikan.

"Meskipun saya tahu bukan hal mudah dan gampang. Tapi karena saya harus taat kepada Allah, (saya sampaikan) dengan segala rasa berat dan kesulitan," pungkasnya.

Penulis: Ahmad Faisol

Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan