Senin, 10 November 2025

Trauma, Ibunda Balita Korban Perkosaan Sering Bertingkah Aneh Merengek Minta Susu

"Sejak anak saya menghilang sampai ditemukan dan dimakamkan, istri saya sering kesurupan. Dia bertingkah aneh seperti meminta dibuatkan susu,"

Editor: Adi Suhendi
TribunnewsBogor.com/Yudhi Maulana
Jaka, kakek balita korban perkosaan di Bogor, Laila Nurhidayah (2,5) berdoa di makam cucunya. Tampak, sebuah botol susu diletakan di makam tersebut. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Nuruliana (29) ibu kandung Laila Nurhidayah (2,5) korban perkosaan dan pembunuhan yang dilakukan tetangganya sendiri, Budiansyah (26) beberapa kali tak sadarkan diri dan kesurupan.

Setiap kesurupan, Nuruliana selalu berteriak dan menangis histeris kemudian berbicara seperti layaknya seorang bayi yang merengek minta dibuatkan susu dalam botol.

"Sejak anak saya menghilang sampai ditemukan dan dimakamkan, istri saya sering kesurupan. Dia bertingkah aneh seperti meminta dibuatkan susu," kata Ahmad Sabiran (57), orang tua Laila Nurhidayah kepada TribunnewsBogor.com

Menurut Ahmad, beberapa kali istrinya bertingkah aneh, mengamuk dan menangis, persis seperti anak kecil.

"Kaya waktu hari selasa, habis pemakaman dia kesurupan, bilangnya gitu, 'mah minta susu, mah minta susu'," kata Sabiran menirukan tingkah istrinya.

Tak tega melihat istrinya bertingkah seperti itu, Sabiran pun membuatkan susu di botol.

Susu itu kemudian diberikan kepada Nuruliana, setelah itu istrinya kembali sadar.

Sampai pada akhirnya, keluarga yang meyakini bahwa kejadian itu merupakan kerasukan roh dari Laila, akhirnya satu botol susu ditaruh tepat di atas makam bocah tersebut.

"Sekarang sudah enggak. Cuma masih shock dan trauma saja," katanya.

Kondisi Nuruliana setelah anaknya tewas diperkosa ini pula sudah sampai ke telinga Menteri Sosial, Khofifah Indah Parawangsa.

"Apa lagi saat ini yang saya dapatkan dari keluarga korban, ibunya ini mengalami trauma, neneknya juga," katanya.

Untuk itu, Khofifah pun langsung menunjuk tim reaksi cepat untuk menangani trauma yang dialami keluarga saat ini.

"Makannya tim reaksi cepat dari Kementrian Sosial sudah didatangkan untuk melakukan quick assesment," ujarnya.

Sebelumnya, Ibunda Laila Nurhidayah, Nuruliana mengatakan, masih banyak kenangan tingkah anak pertamanya yang sering kali menggemaskan.

Selain gemar menonton film kartun marsya, Laila juga menganggap bahwa obat batuk adalah sirup.

"Lucu dia kalau lagi batuk, biasanya kan anak-anak jarang mau dikasih obat, dia malah minta nambah," ujarnya saat ditemui TribunnewsBogor.com.

Bukan hanya itu, bahkan Laila sering kali berpura-pura batuk agar dikasih obat batuk.

Tingkah lucunya itu masih terekam dibenak Nuruliana.

"Ya Allah dia itu lucu, kalau pengen minum obat batuk padahal dia enggak batuk dia suka pura-pura batuk, uhhuhk uhuuuk, mah atuk aku atuk mah (batuk)," ujar Nuruliana sambil mengenang tingkah lucu anaknya.

Penulis: Ardhi Sanjaya

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved