Hukuman Mati
Kisah Wanita Bercadar yang Setia Menunggui hingga Permintaan Terakhir Freddy Budiman
Ada sosok setia yang menunggui Freddy Budiman di kesempatan akhir sebelum timah panas menghujam tubuhnya. Apa permintaan terakhirnya?
Editor:
Robertus Rimawan
"Pada hakikatnya kan Freddy ini betul-betul sudah siap, taubat nasuha betul, sudah melepaskan semua kehidupan duniawinya," kata Untung.
Selain itu, Freddy sempat mengajukan grasi ke presiden.
Pria kelahiran Surabaya, 19 Juli 1976, itu divonis mati oleh Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada 2012 karena 'mengimpor' 1,4 juta butir ekstasi dari China.
Freddy diduga masih mengatur peredaran narkotika dari balik jeruji.
Selain di Jakarta, ia juga mengedarkan ekstasi ke Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar.
Keluarga siapkan tenda
Freddy Budiman kemungkinan akan dimakamkan di Surabaya.
Keluarga sudah mendirikan tenda di depan rumahnya di Jalan Kemayoran Baru 6A, Surabaya.
Namun, pantauan Surya.co.id di lokasi, Kamis (28/7/2016), di rumah tersebut tidak terlihat aktivitas.
Seluruh pintu dan jendela tertutup rapat. Begitu pula gerbang rumahnya.
Selain tenda, di depan rumah juga ada tumpukan kursi. Kursi ini masih menumpuk di pinggir jalan. ( Tribunnews.com/ A. Prianggoro/Kompas.com/Surya.co.id)