Minggu, 21 September 2025

Cerita Terapis Pijat Plus Plus di Bali yang Pernah Ditampar Petugas

Sumber Tribunnews.com juga menceritakan ada seorang pedagang sapi yang kaya raya di Bali berasal dari Jawa, suka main dengan lima wanita.

Editor: Dewi Agustina
dailymail
Pilihan pemijat di ruang kaca, Foto yang diunggah di Dailymail.co.uk 

Dunia pijat plus-plus di Bali terutama di Denpasar memang menjamur di masa lalu dan di masa bulan Ramadan ini mulai menutup diri karena takut penggerebekan.

"Mungkin sehabis lebaran suasana kembali normal seperti dulu lagi," kata dia.

Dalam aksi dunia hiburan malam karaoke dan pijat plus-plus para bos pengelolanya juga kenal dan seolah dapat perlindungan dari para oknum di lapangan.

Hal ini berulang kali terjadi sehingga terasa rantai setan tersebut seolah tak bisa terputus selamanya.

"Susah mas banyak bekingnya orang hebat baik Jenderal TNI maupun polisi. Saya sendiri punya langganan seorang Jenderal diminta bos saya melayani dia, yang awalnya juga takut sih, lha wong melayani jenderal," lanjutnya lagi.

Banyak sekali yang diungkapkan sumber Tribunnews.com beserta nama-nama para pejabat tinggi di Indonesia.

Dunia hiburan yang satu ini baik pijat plus-plus maupun karaoke tetap saja satu tempat yang mungkin tak akan bisa hilang dari segala gemerlap dunia belakang layar, seperti juga halnya di Jepang dengan sindikat mafia Jepang (yakuza).

Baca yakuza di www.yakuza.in.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan