Jumat, 5 September 2025

Polisi Diserang

Serda WS Ternyata Depresi, Tangannya Diborgol Kaki Dirantai

Serda WS yang melakukan pemukulan terhadap polantas di Pekanbaru ternyata juga pernah bermasalah dengan Polantas di Padang.

Penulis: Budi Rahmat
Editor: Dewi Agustina
Tribun Pekanbaru/Budi Rahmat
Danrem 031/Wirabima Brigjen Abdul Karim saat memberikan klarifikasi terkait pemukulan personel lantas oleh personel TNI, di Pekanbaru, Jumat 11/8/2017). 

Baca: Ketika Agus Yudhoyono Minta Restu Jokowi, Gibran pun Ikut Bergabung

"Jadi anggota kita ini (WS) dalam pendampingan," ujar Danrem.

Atas pemukulan yang dilakukannya, WS kini ditahan di sel isolasi Denpom 1/3 Pekanbaru.

Tangan WS diborgol dan kakinya juga dirantai.

Menurut Danrem, WS akan tetap dilakukan pemeriksaan secara internal serta juga akan dipastikan perawatan atas depresi yang dialaminya.

"Nanti tergantung hasil pemeriksaan bagaimana penanganan terhadap yang bersangkutan (WS)," terang Danrem.

Komandan Korem 031/Wirabima, Brigjen Abdul Karim menyampaikan permohonan maafnya terkait insiden pemukulan yang dilakukan salah seorang personel korem terhadap anggota lantas Polresta Pekanbaru, Kamis (10/8/2017) sore kemarin.

"Saya mohon maaf sebesarnya kepada jajaran Polda Riau. Memang anggota ada kesalahan melakukan penaggaran. Perlakuan anggota mohon maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia," ungkap Abdul Karim.

Terkait personel yang melakukan pemukulan, Danrem mengatakan sudah diambil tindakan tegas.

"Berikutnya kita ambil tindakan tegas. Saya tidak tolerir yang melakukan pelanggaran tentu ada sanksinya," ujar Danrem.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan