Erupsi Gunung Agung
Daftar Wilayah yang Berpotensi Kejatuhan Piroklastik dan Lahar Jika Gunung Agung Meletus
Badan Geologi melaporkan terlihat hembusan solfatara dari dasar kawah yang sebelumnya tidak pernah terlihat.
VEI merupakan skala pengukuran relatif letusan gunung.
Gunung Agung dengan VEI 5 dideskripsikan mengalami erupsi sangat besar.

Saat itu letusan menewaskan sekitar 1.100 jiwa, yang sebagian terkena aliran lahar.
Aktivitas Gunung Agung selesai pada tanggal 27 Januari 1964 dan menyisakan kawah dengan diameter 500 meter dan kedalaman hingga 200 meter.
Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan tidak terpancing pada hal-hal yang menyesatkan.
Letusan gunung bersifat slow on set.
Artinya tidak seketika meletus, namun selalu mengeluarkan tanda-tanda peningkatan aktivitas vulkanik sebelumnya sehingga PVMBG dapat menetapkan rekomendasi lebih lanjut.