Pilgub Jawa Barat
Empat Partai Poros Baru Jawa Barat Tak Munculkan Nama Ridwan Kamil, Deddy Mizwar, dan Dedi Mulyadi
Namun nama Ridwan Kamil (Emil), Deddy Mizwar (Demiz), maupun Dedi Mulyadi (Demul) tidak muncul di antara nama-nama yang diusulkan di poros tersebut.
Editor:
Adi Suhendi
Mulyadi mengapresiasi partai-partai tersebut karena karena memiliki infrastruktur partai di daerah.
"Kami tidak ingin terjebak, bahwa kandidat yang diusung adalah karena elektabilitas atau popularitasnya tapi jauh dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat. Kita di daerah diberi keleluasaan oleh pusat," katanya.
Sekretaris DPW PPP Jabar, Pepep Syaiful Hidayat, mengatakan partainya belum memunculkan nama Ridwan Kamil karena selama ini Wali Kota Bandung tersebut belum pernah menjalin komunikasi politik dengan DPW PPP Jabar.
Baca: Polres Jayapura Amankan 6 Bandar Ganja, 3 Pelaku Warga Papua Nugini
Selama ini, NasDem dan PKB menyatakan langkah PPP untuk ikut mengusung Ridwan Kamil pada Pilgub Jabar 2018 tinggal menunggu waktu.
"Kalaupun sekarang ada arahan atau klaim dari sejumlah pihak bahwa pilihan PPP ada di tempat lain, faktanya kami disuruh DPW PPP ke sini (Pertemuan Poros Baru Jabar). Itu (pengusungan Ridwan Kamil) baru wacana, dan tidak ada pembicaraan intensif," kata Pepep.
Uu Ruzhanul Ulum dan Asep Maoshul pun, katanya, selama ini sudah gencar menyosialisasikan diri.
Pihaknya ingin mencari kans terbaik supaya bisa ikut berpartisipasi, sekaligus memenangi Pilgub Jabar 2018.
Baca: Pelaku Pemerkosaan Anak Hingga Pingsan Ditangkap Polisi, Ternyata Aksinya Bukan Kali Pertama
PPP, katanya, harus memposisikan diri sebagai partai yang memiliki kehormatan, mengingat memiliki 9 kursi di DPRD Jabar.
Pihaknya akan lebih mengapresiasi jika kadernya yang akan maju dalam Pilgub Jabar 2018, baik sebagai calon gubernur maupun wakilnya.
Berita ini sudah dimuat di Tribunjabar.co.id dengan judul: Tak Ada Nama Emil, Demiz, dan Demul di Empat Parpol Anggota Poros Baru Jabar