Sabtu, 11 Oktober 2025

Cerita Maslihah dan Putranya Melawan Dua Begal Bersenjata Api, Pistol Menyalak Aziz Tetap Melawan

Beruntung, warga Jalan Ahmad Akuan, Lk III Kelurahan Rejosari, Kotabumi, Lampung Utara ini lolos dari aksi tersebut.

Editor: Hendra Gunawan
Anung Bayuardi/Tribun Lampung
Kapolres Lampung Utara SKBP Budiman Sulaksono (tengah) bersama Maslihah (kanan) dan M Aziz Fikri. 

Kisah perlawanan terhadap aksi pembegalan pernah dialami seorang wanita asal Sekampung Udik, Lampung Timur.

Satu pelaku begal modus pecah kaca diamankan saat akan menggondol uang Rp 450 juta milik korban.

Hesty Warsini (42) mengaku setelah korban berhasil mengambil tas ransel warna merah berlogo Liverpool, ia langsung mengejar pelaku.

"Jadi saat dia (pelaku) hendak naik sepeda motor dan mau kabur saya kejar," ungkap Hesty dengan penuh kesal, Jumat 19 Januari 2018.

Hesti pun berhasil meraih tas yang hampir dibawa kabur pelaku dengan satu unit kendaraan Yamaha Vixion putih nopol BE 4658 BM.

Saat itu juga terjadi aksi tarik menarik dan pelaku tersungkur.

"Sempat tarik-tarikan, saya dapat tas saya, pelaku yang bawa tas kabur, sedang yang bawa motor jatuh," katanya.

Sembari berteriak minta tolong, Hesti juga sempat berusaha menghalau pelaku, dan warga pun berdatangan membantu membekuk pelaku.

"Ya warga sekitar dan yang melintas ikut membantu," tutupnya.

Kronologi

Aksi begal modus pecah kaca kembali terjadi.

Kali ini di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Bumi Waras, Kecamatan Bumi Waras, dekat Terminal Sukaraja, Bandar Lampung, Jumat, 19 Januari 2018.

Kejadian bermula saat Tety Warsini (42) menambal ban mobil Honda Brio BE 1302 AX miliknya, sekitar pukul 11.00 WIB.

Diduga, kejadian berlangsung saat Tety turun dari mobilnya dan menuju kios tambal ban.

Pelaku langsung memecah kaca mobilnya dan mengambil tas milik Tety.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved