Kronologis Tewasnya Bripka Afrizal Ditembak Perampok: Jasad Ditemukan Tertelungkup di Pinggir Jalan
Bripka Afrizal ditemukan rekannya tertelungkup di pinggir jalan dengan kondisi luka tembak di dada.
Editor:
Dewi Agustina
Keduanya mampir di Pos Kamling yang berada di Desa Beringin Jaya dan berbincang dengan beberapa petugas jaga disana.

Tak lama kemudian, salah satu petugas pos Kamling mendapat telepon dari warga yang menginformasikan, bahwa rumah seorang petani karet bernama Kodri sedang terjadi pencurian dengan kekerasan.
Mendengar kabar tersebut, Bripka Afrizal bersama Bripda Mahmudi dan beberapa warga bergegas menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Apalagi, mereka mendengar saat itu pelaku masih berada di dalam rumah korban.
Saat perjalanan menuju TKP, di tengah perjalanan mereka mendengar pelaku kabur lewat jembatan.
Baca: Kumpulan Kutipan Puisi Flamboyan SBY yang Paling Disukai Ani Yudhoyono Hingga Akhir Hayatnya
Saat itu Bripka Afrizal yang berboncengan dengan dengan Kades setempat, Masdi, melihat ada 3 motor masing-masing pelaku berboncengan.
Pelaku sempat meneriakkan "tembak" berulang-ulang, saat Bripka Afrizal mengepung bersama warga.
Tak pelak, aksi saling tembak terjadi saat Bripka Afrizal memberikan tembakan peringatan.
Warga yang mencoba mengepung sempat kocar kacir karena pelaku menembak secara membabi buta.
Saat pelaku melarikan diri, Bripda Mahmudi menemukan Bripka Afrizal yang telungkup di posisi jalan dengan keadaan tanpa denyut nadi.

Kanit Reskrim Polsek Mesuji Makmur Kabupaten OKI itu dinyatakan tewas, setelah dibawa ke Puskesdes Pembantu Desa Beringin Jaya.
Sementara korban pencurian, Kodri mengalami luka tembak di bagian paha dan perut sebelah kiri.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, saat ini korban Kodri telah dibawa ke RSUD kayuagung untuk mendapatkan penanganan medis.
Baca: Hebohkan Medsos, Napi Nusakambangan Mau Kabur Minta Dijemput dan Dibawakan Baju Driver Ojol
"Untuk pelaku kita masih melakukan pengejaran," ujarnya saat dikonfirmasi Sripo, Minggu (2/6/2019) sore.
Supriadi mengatakan, Polda Sumsel membantu Polres OKI dalam melakukan pengejaran terhadap pelaku. Polda Sumsel juga menerjunkan tim untuk membantu Satreskrim OKI menyelidiki kasus itu.