Update Polisi Terbakar di Ciganjur: Pelaku Diduga Dua Orang, Berjaket Garis Putih dan Merah
Polisi masih mendalami kasus terbakarnya empat anggota polisi saat mengawal aksi unjuk rasa di depan gerbang Pendopo Pemkab Cianjur, Jawa Barat, Kamis
Penulis:
Daryono
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
lihat foto
Lalu pengunjukrasa kedua yang mengenakan jas merah melemparkan lagi bungkusan plastik ke arah api yang dikerumuni petugas dan pengunjukrasa.
Dalam video tersebut, terlihat bungkusan plastik yang dilemparkan pria berjas merah mengenai bagian tubuh dan kepala petugas.
Isi dari plastik yang berisi bahan bakar pun sempat bercipratan yang diikuti dengan sambaran api.
Diduga, para anggota Polres Cianjur yang terbakar karena cipratan bahan bakar dari kantung plastik yang memuncak tersebut.
4. Polisi Masih Lakukan Pemeriksaan
Sementara itu di Mapolres Cianjur, beberapa dokter kepolisian terlihat memeriksa para pengunjuk rasa yang diamankan.
Sejak pagi, terlihat beberapa dokter dan perawat keluar masuk ruangan Satreskrim Polres Cianjur.
Belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai hasil pemeriksaan.
Kronologi terbakarnya 3 polisi
Kronologis berawal sejak pagi, mahasiswa semula berunjukrasa di Kantor DPRD Kabupaten Cianjur Jalan KH Abdullah bin Nuh.
Lalu mahasiswa melakukan longmarch ke kantor Pemkab Cianjur.
Unjukrasa teraebut mengatasnamakan dari kelompok Organisasi Kepemudaan (OKP) Cipayung Plus, selaku korlap sdr. Muhamad Fadil dengan jumlah massa 50 orang.
Baca: Aksi Pelaku Bakar Polisi Lempar Plastik Isi Bensin Terekam, Jaket yang Dipakai Permudah Polisi
Massa sempat berorasi di dua tempat tersebut.
Di gedung dewan mereka berkumpul atas dasar menagih visi misi yang telah disampaikan oleh para anggota dewan.
Pukul 11.00 WIB massa aksi longmarch menuju kantor DPRD dengan rute kantor DPRD Kab. Cianjur - Jl. KH. Abdullah bin Nuh - Jl. Pangeran Hidayatullah - Jl. Siliwangi - Kantor Pemda Kab. Cianjur.
