Rabu, 27 Agustus 2025

Rusuh di Papua

Kerusuhan Terjadi di Wamena Papua, Perkataan Guru kepada Siswa yang Berujung Pembakaran dan Tembakan

Kerusuhan kembali terjadi di Wamena, Papua. Konflik bermula dari perkataan guru kepada siswa yang berujung pembakaran dan tembakan.

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Sri Juliati
TWITTER.COM/@antilalat
Kerusuhan kembali terjadi di Wamena, Papua. Konflik bermula dari perkataan guru kepada siswa yang berujung pembakaran dan tembakan. 

Dilansir Kompas.com, peristiwa ini terjadi di Pasar Ajibana, Distrik Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, Jumat (23/8/2019) siang.

Dandim 1702/Jayawijaya, Letkol Inf Candra Dianto, memastikan kelima anggota KKB yang terlibat baku tembak tersebut bukan bagian langsung dari kelompok Egianus Kogoya.

Namun, mereka masih memiliki hubungan.

"Ini kolaborasinya. Mereka kemarin ada tinggal di kelompoknya yang di Jayawijaya. Egianus sempat tinggal di sana," ujarnya kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (23/8/2019).

Menurut Candra, Egianus yang selama ini berada di Kabupaten Nduga tengah merencanakan sebuah aksi di Wamena.

Hanya hal tersebut sudah terdeteksi oleh aparat keamanan dan pada akhirnya terjadi penembakan pada Jumat ini.

Egianus manfaatkan aksi protes

Egianus, katanya, ingin memanfaatkan momen ketika banyak aksi protes atas rasisme yang diterima mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur.

"Dia (Egianus) berharap ada aksi pengumpulan dan pengerahan massa sehingga dia bisa nyusup di situ. Itu rencananya mereka," ucap Candra.

"Egianus turun, kemarin Egianus dengan kelompoknya ada di Wamena, cuma dia tidak di kota, dia ada di pinggiran kampung, dia masih mengintip-intip di mana mau membuat aksi," sambungnya.

Sebelumnya diberitakan, terjadi penembakan di Wamena antara KKB dan aparat TNI-Polri di Pasar Ajibama, Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, Jumat (23/8/2019).

Kapolres Jayawijaya AKBP T Ananda membenarkan informasi tentang adanya kontak senjata dengan KKB di Pasar Ajibawa.

“Ya. Benar kami kontak senjata dengan KKB di Kota Wamena. Kami berhasil melumpuhkan 1 orang,” ungkapnya.

Dikutip dari Kompas.id, pasca-penembakan di Wamena, status keamanan di Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, diberlakukan siaga satu.

Belum diketahui sampai kapan status siaga satu tersebut diberlakukan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan