Jumat, 5 September 2025

Enam Fakta Kasus yang Dilakukan Siswa SMA pada Guru di Bantul

CB (16) nekat menusuk gurunya sendiri di rumah korban di Srandakan, Bantul, Rabu (20/11/2019) tadi malam

Editor: Eko Sutriyanto
Tribun Jogja/ Azka Ramadhan
Kapolsek Srandakan, Kompol B Muryanto, menunjukkan TKP kasus penusukan yang masih terdapat berkas darah di rumah korban, di Srandakan, Bantul, Kamis (21/11/2019) 

TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - WP (34), seorang guru yang tinggal di Srandakan Bantul, mengalami luka cukup serius akibat ditusuk siswanya sendiri, CB (16).

Diketahui CB merupakan siswa salah satu SMA di Lendah Kulonprogo, dan merupakan anak didik korban.

CB (16) nekat menusuk gurunya sendiri di rumah korban di Srandakan, Bantul, Rabu (20/11/2019) tadi malam.

Berikut ini fakta-faktanya :

1. Sang Guru Jalani Operasi 

Akibat perbuatan pelaku, sang guru dikabarkan mengalami luka cukup serius di bagian perut dan harus menjalani operasi.

 Kakak ipar korban, Gufron Ahmad, mengatakan WP bahkan harus menjalani operasi akibat perbuatan pelaku.

Pasalnya, korban diketahui mengalami luka cukup serius di bagian perut.

Meski sempat kritis, ia berharap, adiknya dapat segera pulih, setelah mendapatkan penanganan medis.

"Semoga kasus yang meinimpa adik ipar saya ini bisa ditangani dengan sebaik-baiknya," tuturnya.

2. Keluarga korban pasrahkan kasusnya ke polisi

Terkait perbuatan pelaku yang merupakan anak didik korban, pihak keluarga, kata Gufron, menyerahkan penanganannya pada pihak kepolisian.

"Pelaku kan sudah ditangkap juga. Jadi, kami dari pihak keluarga menyerahkan penanganan sepenuhnya pada yang berwajib," pungkasnya.

3. Usai Menusuk langsung Kabur

Kapolsek Srandakan, Kompol B Muryanto, menjelaskan kronologi peristiwa yang terjadi pada Rabu (20/11/2019) malam tadi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan