Selasa, 19 Agustus 2025

Ari Tewas Kecelakaan Saat Dibonceng Teman, Sempat Bilang 'Lihat Nanti 5 Menit Lagi Saya Meninggal'

Komang Artia sempat mengucapkan kalau dia akan meninggal 5 menit lagi. Hingga firasat itu seolah terbukti dan tabrakan keras itu tak terhindarkan.

Editor: Dewi Agustina
Tribun Bali/M Ulul Azmy
Suasana rumah duka Komang Artia, korban kecelakaan antara motor Kawasaki dan mobil Brio di Jalan Prof M Yamin, Kamis (21/11/2019) malam. TRIBUN BALI/M Ulul Azm 

Teman-teman korban baik dari SMKN 3 Denpasar, Hotel Away Bali Legian (tempat magang korban) dan lain-lain terus datang silih berganti.

Kakak Korban, Ni Kadek Melania Janurita (19) merasa kehilangan sosok adiknya yang biasanya selalu bikin ramai di rumah.

Baca: Tiket Murah Ke China Rute Denpasar-Beijing Mulai Rp 1,8 Jutaan

Baca: Suporter Timnas Indonesia asal Bali Ditahan di Malaysia, Keluarga Minta PSSI Bertindak

"Kita itu sering berantem becanda. Kalau ada dia dah rumah pasti rame," katanya kepada Tribun Bali.

Layangan janggan di teras rumah menjadi benda paling dikenang keluarga terhadap sosok Komang Ari.

"Dia sering aktif di banjar dan suka bikin layangan. Pernah juga ikut lomba di Padanggalak dan Juara 3," kenangnya sembari menunjukkan hasil karya layangan adiknya.

Rencananya, keluarga akan memulangkan jenazah untuk diaben di kampung halaman keluarga besar di Desa Antiga, Kecamatan Manggis, Padangbai, Karangasem pada Minggu (24/11/2019) mendatang.

Pengendara Kurang Hati-hati

Kanit Laka Lantas Polresta Denpasar, Iptu Tiviasih mengungkapkan ada tiga orang yang terlibat dalam kecelakaan ini, dua orang pengendara dan satu orang dibonceng.

Pengemudi mobil Brio yakni I Bagus Oka Wijaya (20) mahasiswa asal Denpasar dan tinggal di Jalan Petitenget, Nomor 6, XZ, Kerobokan, Badung.

Sedangkan pengendara sepeda motor yakni Putu Hari Juanda Pebriana (16) pelajar asal Singaraja yang tinggal di Jalan Sedap Malam Nomor 99, Denpasar.

Baca: Betah Tinggal di Bali, Intip Hunian Tamara Bleszynski, Didominasi Kayu & Asri Penuh Tanaman Hijau

Baca: Wawancara dengan Media Spanyol, Jorge Lorenzo Malah Puji Orang Indonesia, Begini Kata-katanya

"Pengendara mobil tidak mengalami luka berat, tapi pengendara sepeda motor alami luka pada dada yang terasa sakit atau sesak, mata biru dan bagian paha," lanjutnya.

Iptu Tiviasih mengatakan pengendara sepeda motor saat itu melaju dari arah utara menuju selatan di jalur lambat.

Sedangkan pengendara mobil bergerak dari arah barat menuju arah timur, namun saat dipersimpangan atau di lokasi kejadian, kecelakaan tak terhindarkan.

"Diduga karena kurang berhati-hati saat berkendara akibatnya kecelakaan tak terhindarkan," kata dia.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul 5 Menit Lagi Saya Meninggal, Firasat Ari Saat Dibonceng, Kecelakaan Maut Motor & Mobil di Moh Yamin

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan