Fakta-fakta Kematian Hakim Jamaluddin, Ada Bekas Jeratan di Leher
Tim jajaran Mapolrestabes Medan dan Polda Sumut menduga pelaku pembunuhan adalah orang dekat korban.
Editor:
Hendra Gunawan
Di tempat terpisah, Kepala Polda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, menuturkan, korban diduga kuat dibunuh oleh orang dekat.
"Dugaan dibunuh. Pelakunya bukan orang jauh, 'orang dekat' korban," ujar Agus kepada wartawan, Minggu (1/12/2019).
3. Sejumlah barang bukti diamankan, polisi periksa CCTV
Menurut Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Senin (2/12/2019), sejumlah saksi telah diperiksa.
"Benar, sudah ada 4 orang saksi yang diperiksa di Polrestabes Medan," ungkap Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan kepada wartawan, Senin (2/12/2019).
Selain itu, MP Nainggolan juga mengaku, pihak penyidik juga telah mengamankan sejumlah barang bukti, beberapa di antaranya diserahkan ke Labfor.
"Untuk CCTV juga sedang di jajaki," katanya.
Hingga saat ini, polisi telah memeriksa 22 saksi.
Nainggolan mengatakan, untuk mengungkap kasus ini, tim dari Direktorat Reskrimum Polda Sumut dan Polrestabes Medan sedang terus melakukan penyelidikan.
Ia mengatakan, tidak bisa buru-buru menangkap orang yang diduga melakukan tindak pidana.
"Tidak boleh gegabah menduga seseorang sebagai pelaku, harus mendalami semua alibi dan periksa semua alat bukti yang ada,"ujarnya.
4. PN Medan selidiki perkara yang sedang tangani korban
Ketua Pengadilan Negeri Medan (PN Medan) Sutio Jumagi Akhirno mengatakan, pihaknya sudah menelusuri perkara tertentu yang ditangani korban.
Sutio menyebut penelusuran itu melalui majelis lain, apakah ada indikasi perkara-perkara tertentu yang menjadi perhatian. Baik perkara berat maupun ringan dan potensial ke arah itu.
Hasilnya, tidak ada perkara potensial yang ditangani korban serta tidak ada teror atau pun ancaman .