Jumat, 29 Agustus 2025

Pembunuhan Sadis di Makassar

Usai Bekap Kekasih Dengan Bantal, Ridho Makin Kalap Ambil Pisau Berkarat dan Menusuknya

Ridhoyatul Khaer (21) akhirnya mengaku sebagai pembunuh Mahasiswi UIN Alauddin Makassar Asmaul Husna (21).

Editor: Hendra Gunawan
Facebook
Asmaul Husna (kiri) dan Ridhoyatul Khaer (kanan) 

TRIBUNNEWS.COM - Ridhoyatul Khaer (21) akhirnya mengaku sebagai pembunuh Mahasiswi UIN Alauddin Makassar Asmaul Husna (21).

Ridho sendiri tak lain adalah pacar Husna dan juga merupakan teman satu kampus korban.

Kombes Pol Yudhiawan Yubisono, Minggu (15/12/2019) pagi kepada wartawan mengatakan, korban hamil 4 bulan saat dibunuh sang pacar.

"Korban hamil empat bulan," katanya.

Baca: Pelatih Kiper Borneo FC Pamit, Merapat ke Persib dengan Nadeo Argawinata?

Motifnya diketahui adalah sikap korban yang meminta Ridhoyatul Khaer untuk bertanggungjawab.

Pengakuan Ridho, ia ingin membicarakan hal itu lebih dulu ke keluarga besarnya di Bone.

Namun rupanya Husna terus mendesak Ridho untuk segera menelpon orang tuanya untuk memberi tahu perihal kehamilannya.

Pertengkaran di rumah yang ditempati korban pun tak bisa terhindarkan.

Baca: Postingan Menyayat di Medsos Sebelum Mahasiswi UIN Ini Tewas di Tangah Kekasih

Baca: UIN Alauddin Makassar Pastikan akan Pecat Ridhoyatul Khaer yang Bunuh Pacarnya, Asmaul Husna

Baca: Mahasiswi Jago Puisi Dibunuh Pacar, Polisi Masih Selidiki Motif di Baliknya

Mahasiswi semester 7 itu berinisiatif menelpon orangtua Ridho.

Ridho tak tinggal diam. Ia mengancam akan membunuh Husna jika aksinya tak segera dia hentikan.

Husna tak bergeming dengan ancaman Ridho.

Suasana kamar saat itu penuh dengan teriakan saling bentak.

Tak ada orang lain di rumah itu sebab Satriani sepupu Husna yang tinggal bersamanya sedang ke luar rumah.

Saat melihat Husna berbaring, pikiran Ridho pun berubah jadi insting membunuh.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan