Pengendara Motor Jatuh Lalu Meninggal di Kawasan Titik Nol Kilometer, Sempat Kejang dan Sesak Napas
Seorang pengendara sepeda motor tiba-tiba jatuh dan tergeletak di kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Senin (30/3/2020) sore.
Editor:
Dewi Agustina
lihat foto
Hingga kini penyebab ia meninggal dunia sedang dicek lebih lanjut oleh tim medis.
Sebelumnya, video tersebut sempat ramai di media sosial setelah diunggah oleh akun Instagram @jogja24jam.
Dalam video kiriman Fauzie Helmy ini dilaporkan bahwa pada pukul 16.23 WIB, ada seorang pengendara terjatuh dan terkapar tanpa diketahui penyebabnya.
Tampak polisi telah mengamankan sekitar lokasi warga yang tergeletak dan mengatur lalu lintas.
Baca: Tiga Minggu Jalani Lockdown, Otoritas Spanyol Klaim Ada Penurunan Kasus Baru
Baca: Gejala Virus Corona dan Cara Mencegah, Penelitian Inggris: Suhu Panas di Dada
Tribunjogja.com mencoba menghubungi pengirim video tersebut yang berada di Kantor Pos Pusat Yogyakarta untuk dimintai informasi seputar peristiwa yang terjadi.
Fauzie Helmy (43), seorang dosen Program Studi Fotografi di Institute Seni Indonesia (ISI) Surakarta mengatakan bahwa dia berada di Kantor Pos Besar saat kejadian terjadi.
Dia mengaku tak melihat bagaimana korban bisa tergeletak di jalan.
Dia baru menyaksikan beberapa menit setelah korban tergeletak dan sudah ada polisi yang berjaga di sekitar korban, kemudian ia berinisiatif merekam kejadian.
"Tiba-tiba seorang pengendara motor terkapar di jalan dan meninggal di tempat. Belum diketahui secara pasti penyebabnya," ungkap Fauzie pada Tribunjogja.com.
"Tadi sempat ada ambulans dan tim medis datang, tapi kemudian pergi lagi," lanjutnya.
Pada sekira pukul 17.35 WIB, korban masih tergeletak namun sudah dipasang garis polisi.
"Ada beberapa warga, tapi hanya beberapa orang saja, selebihnya aparat," ungkap Fauzie.
Kemudian sekira pukul 17.45 WIB, dari foto yang dikirimkannya pada Tribunjogja.com, terlihat ada satu mobil ambulans dan empat orang petugas medis mengenakan alat pelindung diri (APD).
Dua petugas tampak menutup korban menggunakan kain putih dan kemudian dimasukkan ke kantong jenazah berwarna oranye.
Baca: Rentan Tertular Corona, Pasien Cuci Darah Tuntut Rumah Sakit Sedikan Ruang Isolasi Khusus
Baca: Terakhir Hari ini! Segera Isi Data Sensus Penduduk Online 2020, Hanya 5 Menit di sensus.bps.go.id
"Iya benar ada pengendara yang jatuh dan langsung meninggal di tempat," kata Kapolsek Gondomanan, Kompol Purwanto saat dikonfirmasi.
