Aksi Prank Sembako Sampah ke Transpuan, Rumah YouTuber Ferdian Paleka Digeruduk Warga
Sani, salah satu korban prank tersebut dan tiga korban lainnya melaporkan Ferdian Paleka ke Satreskrim Polresta Bandung.
Editor:
Sanusi
3. Teman-teman waria lainnya tak terima
Saat melaporkan kejadian tersebut, Sani didampingi beberapa teman-teman waria lainnya.
Mereka mengaku ingin memberikan semangat kepada korban yang telah mendapat aksi tak manuasiawi dari pelaku.
"Malam ini kami ke sini (Polrestabes Bandung) untuk melaporkan video yang viral. Korban prank ada empat orang. Kami teman-teman waria Bandung support teman-teman yang jadi korban. Empat korban itu yang ada di video," ujar Abel, perwakilan empat korban.
Abel mengatakan, beredarnya video itu membuat sakit hati banyak orang termasuk teman-teman transgender.

Apalagi, perbuatan itu dilakukan di tengah keprihatinan warga di tengah kesulitan di masa pandemi virus corona.
"Mereka sakit hati. Saya yang tidak di TKP merasa sangat sedih karena di saat pandemi virus corona, sebungkus nasi berarti dan setelah dibuka teman-teman saya, isinya sampah, batu. Harapan saya segera tertangkap pelakunya dan dia jera bikin konten mendiskriminasi transgender di Indonesia," ujarnya.
4. Penampakan rumah pelaku
Pada Minggu malam, sejumlah warga sempat menggeruduk kediaman sederhana Ferdian Paleka di wilayah Bojong Koneng, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
Ferdian Paleka tidak berada di sana, pria yang kerap membuat konten YouTube kontroversial itu diduga kabur.
Berdasarkan pantauan TribunJakarta dari Twitter @twitkabarjabar, puluhan warga tampak berada di depan rumah Ferdian.
"Kediaman nya Ferdian Paleka malam ini digruduk warga dan beberapa orang yang sengaja datang ke Kavling Bojong Koneng Indah, Kec. Baleendah. Petugas kepolisian sudah berada di TKP. Kabarnya doi ga ada di rumah alias kabur. Tunggu update selanjutnya," tulis akun tersebut.
Perwakilan warga memutuskan untuk melakukan mediasi bersama keluarga Ferdian Paleka di rumah karena pelaku tak ada.
Pantauan TribunJakarta dalam foto yang diunggah akun tersebut, tampak warga dan perwakilan keluarga Ferdian tengah duduk di ruang tamu.
Tampak juga ada kursi kayu dengan dudukan berwarna merah dan hijau di ruangan tersebut.