Tim TNGL dan BKSDA Turun ke Lapangan Sikapi Kabar 9 Harimau Masuk Permukiman Warga di Langkat
TNGL dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) turun ke lapangan menyikapi kabar sembilan Harimau Sumatera masuk ke permukiman warga
Editor:
Adi Suhendi
"Pencari getah sempat mencoba mengusir harimau Sumatera dengan cara melempar batu dan kayu. Tapi harimau tetap mendekat sehingga para pencari getah memanjat pohon, sebelum akhirnya datang bantuan warga desa membawa petasan yang dihubungi dengan telepon seluler," jelasnya.
Terpisah, Kepala Seksi Konservasi Wilayah II Stabat, Herbert BP Aritonang mengatakan tidak ada sembilan harimau Sumatera memasuki pemukiman warga.
Menurut dia, sejauh ini fakta temuan di lapangan adalah warga melihat seekor harimau di Halaban, Kecamatan Batangserangan.
"Yang ada satu ekor harimau. Kebenaran informasi masih kami cek ke lokasi. Tim masih di lapangan. Sembilan ekor itu ternak masyarakat yang diangonkan di lokasi. Tidak ada korban, cuma masyarakat setempat letakutan di lokasi ditemukan banyak jejak," katanya.
Penulis: Dedy Kurniawan
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul HEBOH Ada 9 Harimau Masuk Permukiman Warga di Langkat, Ini Jejak Penelusuran Tim TNGL dan BKSDA