Selasa, 9 September 2025

Terkait Kabar Penolakan APD Bantuan Pemkot Surabaya, Begini Klarifikasi Dirut RSUD Dr Soetomo

Apabila Pemkot Surabaya memang ingin memberikan bantuan, dr Joni menyarankan agar dapat disalurkan kepada Rumah Sakit (RS) Darurat

Editor: Eko Sutriyanto
SURYA.CO.ID/Bobby Constantine Koloway
Direktur Utama RSUD Dr Soetomo, dr Joni Wahyuhadi ketika dikonfirmasi di Surabaya, Senin (29/6/2020) 

Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini tiba-tiba bersujud sembari menangis di hadapan dokter saat audiensi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Surabaya di Balai Kota, Senin (29/6/2020).

Bahkan diketahui, Risma hingga dua kali bersujud di depan salah seorang dokter hingga tersedu-sedu.

Salah satu dokter yang hadir, bernama dr Sudarsono menyampaikan sejumlah hal terkait penuhnya rumah sakit yang menangani kasus Covid-19.

Dokter yang diketahui bernama dr Sudarsono itu salah satunya menyampaikan overloadnya rumah sakit dan masih banyaknya warga yang tidak patuh protokol.

Mendadak Risma mendekati dokter tersebut dan bersujud sembali menangis. Hal itu sempat membuat rapat terhenti sejenak.

"Kalau Bapak nyalahkan kami, kami gak terima, kami tidak bisa masuk di sana," kata Risma dengan suara parau dengan matanya yang merah saat menangis tersedu.

Salah satu yang disebut penuh adalah RSUD dr Soetomo Surabaya. Padahal, kata Risma, pihaknya berulang kali ingin masuk ke rumah sakit milik Pemprov Jatim itu namun tidak bisa.

Pihaknya sempat ingin memberikan bantuan namun ditolak. Dia merasa kesulitan berkomunikasi dengan pihak rumah sakit tersebut.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Dirut RSUD Dr Soetomo Beri Klarifikasi Soal Anggapan Menolak Bantuan dari Pemkot Surabaya

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan