Bayi 7 Hari di Kudus Positif Corona, Begitu Lahir Langsung Dipisahkan dari Ibunya
Seorang bayi berusia tujuh hari di Kecamatan Undaan, Kudus, Jawa Tengah, positif terinfeksi virus corona.
Editor:
Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Seorang bayi berusia tujuh hari di Kecamatan Undaan, Kudus, Jawa Tengah, positif terinfeksi virus corona.
Bayi laki-laki itu langsung dipisahkan dari sang ibu untuk menjalani perawatan khusus.
Belum diketahui apakah ibu sang bayi juga terpapar Covid-19. Hasil swab ibu tersebut belum keluar saat bayinya dinyatakan positif Covid-19.
Awalnya ibu reaktif
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kudus Andini Aridewi menyebut, ketika mengandung ibu sang bayi menjalani rapid test.
Ketika hasil keluar, ibu itu dinyatakan reaktif. Kemudian, sang ibu menjalani persalinan di RS Mardi Rahayu Kudus pada 25 Juni 2020.
Empat hari usai bersalin, ibu dan bayi itu dites untuk memastikan kondisi mereka.
Baca: Update Corona Global 3 Juli 2020 Siang: Hampir Tembus 11 Juta Jiwa, Meksiko Catat 6.741 Kasus Baru
Baca: Masih Belum Bebas dari Covid-19, China Laporkan Lima Kasus Baru
Bayi positif, langsung dipisahkan
Andini mengemukakan, beberapa hari usai tes swab, hasil pemeriksaan bayi itu keluar.
Bayi laki-laki tujuh hari tersebut dinyatakan positif Covid-19.
"Swab dilakukan tanggal 29 Juni dan kemarin hasil swab positif untuk bayi. Namun hasil swab ibu dari bayi itu belum keluar," kata Andini saat dihubungi Kompas.com, Kamis (2/7/2020) malam.
Andini menjelaskan, bayi itu langsung dipisahkan dari ibunya.
"Begitu lahir dipisahkan dari ibunya dan ditangani secara khusus," papar dia.
Baca: Kakek 80 Tahun di Grobogan Sembuh dari Corona, Ini Kuncinya hingga Hasil Swab Covid-19 Negatif
Baca: Peneliti: Virus Corona Bermutasi, Sembilan Kali Lebih Menular
Dilacak
Gugus Tugas pun menindaklanjuti kasus ini dengan melakukan pelacakan.