Sabtu, 13 September 2025

Ambulans di Garut Bawa Anak Kritis, Mobil Kijang Halangi dan Ajak Balapan hingga Pasien Meninggal

Mobil kijang menghalangi secara sengaja ambulans yang dikawalnya dari Puskesmas Leles menuju RSUD dr Slamet Garut.

Editor: Ifa Nabila
Warta Kota/Junianto Hamonangan
Ilustrasi mobil ambulans. 

Setelah memberi jalan, menurut Fauzi, mobil kijang tersebut langsung menempel di belakang mobil ambulans.

Ambulans dan mobil Kijang tersebut baru berpisah di Bundaran Alun-Alun Tarogong.

Mobil Kijang berbelok ke Jalan Suherman, sementara ambulans berbelok ke jalan Cimanuk.

Baca: Fakta Bayi Dibuang di Panti Asuhan Bali, Merintih dalam Selimut Berlumur Darah & Ada Surat Isi Nama

"Saat tiba di RSUD, pasiennya saya lihat masih ada (belum meninggal), sempat ditangani petugas juga," katanya.

Dihubungi terpisah lewat telepon genggamnya, Damis Sutendi, pengemudi ambulans Puskesmas Leles yang membawa ambulans yang diceritakan oleh Muhammad Fauzi dalam akun Facebooknya membenarkan cerita yang disampaikan Fauzi.

Damis mengaku, saat itu dirinya memang tengah membawa pasien gawat darurat yaitu seorang anak berusia sekitar 6 tahun yang kondisinya koma setelah mengalami pendarahan di kepala karena terjatuh.

Makanya, anak itu langsung dirujuk ke RSUD dr Slamet Garut oleh petugas Puskesmas Leles.

"Sejak keluar Puskesmas memang sudah dikawal oleh relawan yang biasa ngawal," katanya.

Menurut Damin, insiden dengan mobil kijang yang tidak memberi jalan, terjadi di kawasan Pasir Bajing Kecamatan Banyuresmi.

Mobil kijang tersebut, malah terus tancap gas meski relawan yang mengawal telah memintanya untuk memberi jalan untuk ambulans.

"Dia malah di depan terus walau relawan yang ngawal pakai motor sudah minta jalan," katanya.

Menurut Damis, mobil kijang tersebut akhirnya memberikan jalan di kawasan Tarogong setelah relawan memepet kendaraan tersebut hingga ke pinggir jalan.

Akibat ulah pengemudi tersebut, menurut Damis, dirinya setidaknya kehilangan waktu lima menit untuk sampai ke RSUD dr Slamet Garut.

"Biasanya cuma 10 menit sampai ke RSU, kemarin mah sampai lebih dari 15 menit," katanya.

Damis mengakui, pasien yang dibawanya, memang akhirnya meninggal dunia setelah sempat dirawat beberapa menit di RSUD dr Slamet Garut.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan