Virus Corona
Sehari-hari Jualan di Jakarta, Pedagang Ini Meninggal karena Corona saat Pulang ke Sumedang
Pedagang berinisial E sempat sakit saat sampai ke Paseh, Sumedang dari Jakarta.
Editor:
Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pedagang yang biasa berjualan di Jakarta meninggal dunia karena terinfeksi virus corona.
Pedagang berinisial E sempat sakit saat sampai ke Sumedang dari Jakarta.
E pun dinyatakan meninggal dalam kondisi positif Covid-19.
Baca: Lahan Kuburan di Jakarta Mulai Habis untuk Makamkan Korban Covid-19, Anggota DPRD: Beli Lahan Baru
Sakit
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang Iwa Kuswaeri menjelaskan, E biasanya memang berdagang di ibu kota.
Kemudian, ia memutuskan pulang dari Jakarta ke Paseh, Sumedang.
Namun, E merasakan sakit setibanya di rumah.
"Setiba di rumahnya, E jatuh sakit hingga pada Senin (7/9/2020) dini hari sekitar pukul 04.45 WIB, E dibawa ke RSUD Sumedang," ujar Iwa kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (8/9/2020).
Dinyatakan positif, hanya sehari di RS dan meninggal
Pagi harinya di hari yang sama, E menjalani tes swab untuk memastikan kondisi.
Rupanya E diketahui positif Covid-19 setelah hasil tes keluar pada Senin siang.
Hanya berselang beberapa jam usai dinyatakan positif, E meninggal dunia.
"Senin petang pukul 18.30 WIB, nyawa E tak tertolong. Jenazahnya kemudian dimakamkan oleh petugas pemulasaraan jenazah khusus pasien Covid-19," tutur Iwa.
Baca: DKI Masih Urutan Pertama, Hanya 2 Provinsi Nihil Tambahan Kasus Positif Covid-19
Minta warga waspada
Iwa meminta peristiwa ini dijadikan pelajaran.