Senin, 22 September 2025

Kesal Ditegur, Seorang Pengamen Bertopeng Badut Caci Maki dan Injak Pengguna Jalan

Seorang pengamen bertopeng badut bernama Yanto (20) mencaci maki hingga menginjak pengguna jalan.

SURYMALANG.COM/David Yohanes
Satpol PP Tulungagung menangkap pengamen bertopeng badut bernama Yanto (20) di Simpang Empat Kemuning, Jalan Teuku Umar, Tulungagung. Pengamen tersebut mencaci maki hingga menginjak pengguna jalan. (SURYMALANG.COM/David Yohanes) 

Karena rasa kesalnya itu Yanto mengucap kata tidak pantas, dan bahkan menginjak kaki perempuan yang menegurnya.

"Dia mengaku sudah sepekan mengamen di Simpang Empat Kemuning. Dia kos di Desa Beji (Kecamatan Boyolangu)," ujar Yulius.

Selama di Satpol PP, Yanto malah curhat mengenai masalah yang dialaminya.

Dia mengaku sedang ada masalah dengan istri dan hampir dicerai.

Yanto juga mengaku tidak punya pekerjaan sehingga memilih untuk mengamen.

"Dia mengaku bisa mendapat Rp 100.000 hingga Rp 130.000 setiap hari," terang Yulius.

(SuryaMalang.com, David Yohanes)

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Penyebab Pengamen Bertopeng Badut Caci dan Injak Kaki Pengguna Jalan di Tulungagung

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan