Rabu, 27 Agustus 2025

Truk Penambang Pasir Terseret Arus Lahar Dingin Gunung Semeru Sejauh 50 M, Sopir Berhasil Selamat

Sebuah dump truk di Lumajang, Jawa Timur terseret arus lahar dingin. Truk tersebut bahkan terseret hingga 50 meter lebih.

Editor: Miftah
ISTIMEWA
Tangkapan video yang menunjukkan sebuah truk penambang pasir terseret derasnya arus lahar dingin. Sebuah dump truk di Lumajang, Jawa Timur terseret arus lahar dingin. Truk tersebut bahkan terseret hingga 50 meter lebih. 

TRIBUNNEWS.COM- Banjir lahar dingin Gunung Semeru kembali melanda sejumlah titik.

Sebuah truk penambang pasir di Lumajang, Jawa Timur pun ikut terseret arus lahar dingin.

Truk tersebut bahkan terseret hingga 50 meter lebih.

Beruntung sang sopir berhasil menyelamatkan diri.

Diketahui truk tersebut adalah milik salah satu penambang pasir.

Menurut informasi yang dihimpun, kejadian itu terjadi di Sungai Bondeli, Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro, pada Sabtu (12/12/2020) sore.

Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi Siswoyo mengatakan, truk tersebut terseret arus lahar dingin lantaran nekat menambang meski sebelumnya sudah dilarang.

"Ndak jelas kronologinya. Tapi yang jelas di Bondeli sudah diberi papan peringatan tidak boleh menambang selama Semeru keadaannya masih seperti ini," kata Wawan, Sabtu (12/12/2020).

Dikatakan Wawan, truk tersebut terseret hingga 50 meter lebih.

Kendati demikian, sopir berhasil menyelamatkan diri dari lahar dingin yang membawa material vulkanik dan bebatuan.

"Iya untung tidak ada korban jiwa," ujarnya.

Sementara, terkait kejadian itu Wawan kembali mengimbau kepada para penambang untuk menghentikan aktivitasnya sementara.

Menurutnya, musim hujan dan masih menumpuknya lahar panas di lereng Semeru dan Besuk Kobokan memungkinkan banjir lahar dingin akan kembali terjadi.

"Sementara nambang-nambang direm dulu lah, karena material lava panas kan masih banyak. Apalagi sekarang musim hujan sewaktu-waktu bisa jadi banjir lahar dingin," pungkasnya.

Banjir lahar dingin kembali melanda Daerah Aliran Semeru (DAS), yang berlokasi di bawah Jembatan Piket Nol, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (12/12/2020).

Terpantau banjir lahar dingin itu datang pada sekitar pukul 15.30 WIB. Saat banjir lahar dingin itu datang derasnya arus mengeluarkan bunyi gemuruh.

Lahar dingin yang membawa material lava panas itu juga mengeluarkan asap tebal. Alhasil kejadian itu langsung menjadi tontonan warga di sekitar.

Tak jarang pengendara roda dua menepikan kendaraannya, dan mengabadikan moment itu dalam kamera handphone. Meskipun kawasan tersebut sedang diguyur hujan lebat.

Menurut Nikmah, warga sekitar pasca Gunung Semeru meletus pada Selasa (1/12) sudah tiga kali kawasan tersebut dilanda lahar dingin.

"Sudah 3 kali ini, tapi lebih besar yang pertama sampai bau belerangnya menyengat," kata Nikmah kepada TribunJatim.com , Sabtu (12/12/2020).

"Di lereng sama Besuk Kobokan kan masih banyak lahar panas. Itu kalau kena hujan materialnya mencair terus mengalir sampai sini," pungkasnya kepada TribunJatim.com .

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Truk Penambang Pasir Terseret Lahar Dingin Semeru Hingga Sejauh 50 Meter di Lumajang, Sopir Selamat 

dan Banjir Lahar Dingin Semeru Kembali Terjang DAS Piket Nol Pronojiwo Lumajang

Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan