Kronologi Anak Terlindas Truk yang Dikemudikan Ayahnya, Diduga Tak Terima Ketahuan Selingkuh
Aura menghembuskan nafas terakhir setelah tergilas truk bermuatan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit.
Editor:
Hasanudin Aco
“Namun ternyata Saini selaku sopir tidak mau berhenti dan langsung menjalankan mobilnya sehingga anaknya Aura (korban) terjatuh," ungkap AKP Eko Baskara.
Nahas, setelah terjatuh, lanjut Kasat Lantas, korban terlindas oleh ban belakang truk sebelah kanan sehingga mengenai kepala korban sehingga langsung meninggal dunia di tempat kejadian.
Melihat Aura terjatuh dan terlindas, keluarga korban yang histeris langsung berhamburan ke lokasi kejadian untuk menghampiri dan memeluk jasad korban.
"Saini beserta barang bukti saat ini diamankan Satlantas Polres Aceh Selatan guna pengusutan lebih lanjut," tukas Kasat Lantas. (Serambinews.com/Taufik Zass)
Polisi Periksa Saksi
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Ardanto Nugroho, S.H, S.I.K, M.H melalui Kasat Lantas Polres Aceh Selatan, AKP Eko Baskara saat dikonfirmasi Serambinews.com, Senin (21/12/2020) terkait kejadian Lakalantas di Meukek mengaku, saat ini masih dalam proses penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi.
"Saat ini kita masih dalam proses lidik/ sidik melakukan pemeriksaan saksi - saksi. Kendala sementara keluarga lagi berduka, jadi kita cari momen untuk bisa periksa saksi -saksi," Kasat Lantas Polres Aceh Selatan, AKP Eko Baskara saat dikonfirmasi Serambi, Senin (21/12/2020).
Seperti diberitakan sebelumnya, Aura (14 tahun), warga Gampong Keude Meukek, Kecamatan Meukek, Aceh Selatan, Jumat (18/12/2020) sekira pukul 22.30 WIB, menghembuskan nafas terakhir setelah tergilas truk bermuatan tandan buah segar (TBS) kelapa sawit.
Ironisnya, truk bermuatan penuh TBS kelapa sawit tersebut justru dikemudikan oleh ayahnya sendiri bernama Saini.
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Ardanto Nugroho, SH, SIK, MH melalui Kasat Lantas AKP Eko Baskara, Minggu (20/12/2020), menceritakan, kejadian itu terjadi pada Jumat (18/12/2020) sekira pukul 22.30 WIB.
Saat itu, Saini (42), pengemudi mobil barang (mobar) jenis Mitsubishi Colt Diesel Nopol BL 8765 EC, melaju dari arah Blangpidie, Abdya menuju Tapaktuan, Aceh Selatan.
“Sesampainya di simpang Desa Kuta Baro, Kecamatan Meukek, anaknya Aura menghentikan truk yang dikemudikan Saini (ayah korban) dengan cara bergantung di samping truk,” jelas Kasat Lantas.
“Namun ternyata Saini selaku sopir tidak mau berhenti dan langsung menjalankan mobilnya sehingga anaknya Aura (korban) terjatuh," ungkap AKP Eko Baskara.
Nahas, setelah terjatuh, lanjut Kasat Lantas, korban terlindas oleh ban belakang truk sebelah kanan sehingga mengenai kepala korban sehingga langsung meninggal dunia di tempat kejadian.
Melihat Aura terjatuh dan terlindas, keluarga korban yang histeris langsung berhamburan ke lokasi kejadian untuk menghampiri dan memeluk jasad korban.