Fakta-fakta Kecelakaan Maut Bus Intra vs Avanza di Tebing Tinggi yang Tewaskan 9 Remaja
Kecelakaan maut yang melibatkan bus Intra dengan mobil avanza terjadi di di Jalan Tebingtinggi-Pematangsiantar, Sumatra Utara, Minggu (21/2/2021)
Editor:
Endra Kurniawan
"Mungkin jam 9 di Pabatu, orang itu nyenggol mobil Intra. Saya telepon nomor anak saya, diangkat polisi. Katanya, udah bapak ke sini aja karena ini sembilan meninggal, di RS Bhayangkara," katanya.
Salaman dan pelukan terakhir
Rahmadi mengatakan, sebelum berangkat, kedua anaknya ceria dan sempat bersalaman serta berpelukan.
Ternyata salaman dan pelukan tersebut adalah yang terakhir kalinya bertemu dengan dua dari tiga anaknya itu.
"Ceria-ceria aja, tidak ada tanda-tanda apa. Jadi saya Minggu pergi ke kampung ke Batubara. Biasanya mereka semua ikut arisan," katanya.
Sementara itu, Ketua DPP BKPRMI Said Aldi Al Idrus mengatakan, keluarga besar BKPRMI menyampaikan dukacita mendalam kader-kader terbaik yang aktif di Masjid Al Iman.
"Almarhum Fahrul itu adalah pemelihara masjid yang setiap pagi membersihkan masjid dan siang kuliah. Ini menjadikan kami sangat kehilangan. Semoga keluarga yang ditinggalkan bersabar," katanya.
Baca juga: Pelukan Terakhir Korban Kecelakaan Maut Tebingtinggi, Ceria dan Salaman Sebelum Berangkat
Identitas para korban

Direktur Lalulintas Polda Sumut Kombes Valentino Alfa Tatareda menyampaikan, kesembilan korban itu terdiri dari delapan penumpang dan satu sopir mobil Toyota Avanza BK 1697 QV.
Keseluruhannya merupakan warga Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan.
"Identitas sudah diidentifikasi, korban terdiri dari satu pengemudi dan delapan penumpang," ungkapnya, Senin (22/2/2021).
Adapun identitasnya masing-masing yaitu:
1. Pengemudi mobil Toyota Avanza bernama Fahrul Hanafi (22), warga Dusun IX Kenangan, Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, pekerjaan pelajar/mahasiswa.
2. Penumpang Toyota Avanza bernama Nur Anissa (22), warga Dusun IX Kenangan, Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, pekerjaan pelajar/mahasiswa.
3. Isma Al Jannah (24), warga Dusun IX Kenangan, Desa Laut Dendang, Kecamatan Percut Sei Tuan, pekerjaan pelajar/mahasiswa.