Jokowi Dikerumuni Warga NTT, Motor Paspampres Ambruk Didorong Emak-Emak Hingga Tanggapan Istana
Jokowi yang sebelumnya menumpangi sedan RI-1, terpaksa ganti mobil dengan bak terbuka sambil melambaikan tangan kepada warga yang meneriakkannya
Penulis:
Eko Sutriyanto
Dan kebetulan mobil yang digunakan Presiden atapnya dapat dibuka, sehingga Presiden dapat menyapa masyarakat, sekaligus mengingatkan penggunaan masker," katanya.
Begitu juga kata dia, ketika Presiden membagikan souvenir kepada warga di tengah kerumunan.
Hal itu merupakan aksi spontan. Presiden tetap menghimbau kepada warga untuk mengenakan masker.
"Itu spontanitas presiden untuk menghargai antusiasme masyarakat, souvenirnya itu buku, kaos, dan masker. Tapi poinnya, presiden tetap mengingatkan warga tetap taati protokol kesehatan," pungkasnya.
Tinjau Lumbung Pangan
Dalam kunjungannya, Jokowi mengungkap dipilihnya Sumba Tengah sebagai lokasi pembangunan lumbung pangan adalah karena angka kemiskinan di daerah tersebut.
"Kenapa dikerjakan di NTT khususnya di Kabupaten Sumba Tengah? Karena memang kita harus ngomong apa adanya Pak Bupati, Pak Gub (Gubernur), data yang saya miliki 34 persen kemiskinan ada di sini dan panen yang ada di Sumba Tengah ini masih setahun baru sekali yaitu padi," kata Jokowi di lokasi.
Dengan dibangunnya lumbung pangan, Jokowi ingin pengelolaan pangan di Sumba Tengah lebih optimal.
Ia menargetkan, padi dapat dipanen 2 kali dalam setahun dan jagung atau kedelai dapat dipanen setahun sekali.
Menurut Jokowi, pemerintah telah menyiapkan 5.000 hektare lahan untuk kepentingan lumbung pangan ini.
Sebanyak 3.000 hektare lahan akan ditanam padi dan 2.000 hektare ditanami jagung.
Ke depan, lahan akan diperluas hingga 10.000 hektare yang dimanfaatkan untuk padi sebesar 5.600 hektare dan untuk jagung 4.400 hektare.
Meski lahan sudah disiapkan, Jokowi mengungkap, masih terdapat persoalan ketercukupan air. Untuk mengatasi hal ini dilakukan pembangunan sumur bor hingga embung.
"Tadi kita lihat sudah dibangun di 2015-2018 sumur bor yang masuk ke sawah, juga ada embung di sini. Beberapa embung besar juga sudah dibangun, tapi masih jauh dari cukup, masih kurang," ujar Jokowi.
Baca juga: Jokowi: Tahun 2021 Momentum untuk Bangkit, Jawab Peluang, dan Bertransformasi Jadi Kekuatan Baru
"Tadi Pak Bupati masih minta tambahan lagi, Pak Gubernur juga minta dibuatkan satu bendungan untuk di Kabupaten Sumba Tengah dan sekitarnya," katanya.