Selasa, 2 September 2025

Terjadi di Sumbar, Harga Hand Sanitizer Diduga Dimarkup Jadi Rp 35 Ribu, Harga Asli Rp 9.000

Rekanan yang menyediakan hand sanitizer tersebut bergerak di bidang batik tanah liat, bukan alat kesehatan

Editor: Eko Sutriyanto
istimewa
Ilustrasi hand sanitizer 

"DPRD Sumbar bentuk Pansus untuk menindaklanjuti LHP BPK RI tersebut.

Ada Rp 49 miliar dana Covid-19 Sumbar yang belum bisa dipertanggungjawabkan," kata Wakil Ketua Pansus DPRD Sumbar, Nofrizon yang dihubungi Kompas.com, Selasa (23/2/2021).

Politisi Partai Demokrat itu menyebutkan temuan BPK RI itu berupa adanya pembelian barang yang dibayar tunai.

Padahal dalam aturan tidak diperbolehkan pembayaran dilakukan secara tunai.

Nofrizon mengatakan Pansus sudah bekerja sejak 17 Februari 2021 lalu. (Kontributor Padang, Perdana Putra)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dugaan "Mark Up" Dana "Hand Sanitizer" Sumbar Rp 4,9 M, Pansus DPRD: Harga 9.000 Per Botol, Dibeli Rp 35.000"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan