Mengenal Surjan Bunga, Baju Adat Jogja yang Kini Mulai Diminati Para Pemuda

TRIBUNNEWS.COM - Beredar sebuah video yang menunjukkan kumpulan mahasiswa berfoto mengenakan pakaian adat tradisional Yogyakarta.

Terlihat pada video itu, para mahasiswa kompak memakai kebaya kutu baru dan surjan bunga-bunga.

Video itu diunggah oleh akun TikTok @bukanqueensha.

Saat dihubungi oleh Tribunnews.com, pengunggah bernama Kiki Amelia mengatakan foto itu diambil dalam rangka mengenang momen kebersamaan sebelum ia dan teman-temannya lulus kuliah.

Perempuan asal Kalimantan Tengah ini menyampaikan selama menuntut ilmu di Kota Gudeg, dirinya bersama teman-temannya belum pernah merasakan memakai kebaya khas Yogyakarta.

Baca juga: Viral Pria Temukan Cicak Berkepala Dua dan Berkaki Lima, Berniat Dijual Seharga Rp 10 Juta

Baca juga: Kenang Momen Semasa Kuliah, Kumpulan Mahasiswa Ini Foto Pakai Baju Adat Jogja

Karena itu, ia dan teman-temannya memilih memakai kebaya kutu baru dan surjan bungan-bunga untuk foto bersama.

Kiki menuturkan, untuk mempersiapkan pakaian adat tersebut, ia dan temannya rela menyewa, bahkan ada pula yang berniat membuat sendiri.

Untuk menyewa pakaian adat tersebut, Kiki dan teman-teman menghabiskan biaya Rp 350 ribu.

Lantas apa itu baju surjan?

Dilansir wikipedia.org, surjan adalah busana atas resmi adat Jawa untuk pria.

Penggunaan surjan terbatas untuk wilayah Yogyakarta.

Dikutip dari kanal YouTube Majalah Bobo, Kamis (25/2/2021), baju surjan yang paling terkenal adalah motif lurik atau garis-garis.

Namun sebenarnya surjan memiliki dua jenis, antara lain:

- Surjan lurik

Disebut surjan lurik karena surjan ini memiliki motif lurik (garis-garis).

- Surjan ontrokusuma

Surjan ini memiliki motif bunga (kusuma).

Surjan jenis ini diperuntukkan bagi para bangsawan.

Surjan ontrokusuma biasanya terbuat dari kain sutra bermotif bunga sebagai hiasan.

Baca juga: Senator Filep Minta Perhatikan Hak Masyarakat Adat 7 Suku di Bintuni

Baca juga: Apa Itu Tari Sekapur Sirih? Berikut Sejarah dan Gerak Tari Tradisional Asal Jambi

Baca juga: Cerita Gilang Penjual Snack Tunanetra di Jogja, Gunakan Tongkat dan Google Maps saat Berkeliling

Lebih lanjut, Kiki mengungkapkan tema yang diambil pada sesi pemotretan adalah kehidupan masyarakat Yogyakarta.

Mengingat ia dan temannya menggunakan konsep foto masyarakat Jawa, maka lokasi foto yang digunakan adalah candi, pendopo, dan sendang.

Satu di antara lokasi pemotretan yang ia pakai bersama para temannya adalah situs Warungboto.

Tak heran, karena Warungboto merupakan destinasi wisata sejarah yang kini kian populer dan menjadi buruan lokasi foto bagi kaum milenial.

Diwartakan oleh Tribunjogja.com, hal tersebut bermula dari foto pre-wedding putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu, bersama Bobby Nasution yang tersebar di Instagram.

Setelah diketahui lokasi pemotretan tersebut berada di Situs Warungboto, banyak kaum milenial yang berdatangan ke lokasi wisata sejarah untuk mencari spot foto.

Setelah dipugar oleh pengelola setempat, Situs Warungboto telah diresmikan menjadi destinasi wisata sejarah di Kota Yogyakarta

Situs ini berada di jalan Veteran, Kelurahan Warungboto, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta.

Situs ini sejatinya adalah sebuah pesanggrahan.

Menurut Pengageng Keraton Yogyakarta KRT Jatiningrat, situs tersebut adalah petilasan yang mulai dibangun pada masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono I, dan pembangunannya diteruskan pada masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono II.

Sebelum direnovasi, situs ini hanyalah berupa reruntuhan dan puing bangunan yang kurang terawat.

Lebih lanjut, karena aksi Kiki bersama para temannya memilih konsep yang unik, kini mereka menuai banyak pujian dari para warganet.

"Keren banget no debat," tulis @telurkinderjoyy

"Akkhhh gokil bangettt," timpal @ngelloli

"Jadi kaya lagi mau syuting "Bumi Manusia" ya, cool," lanjut @hndriaditya

(Tribunnews.com/Ranum Kumala Dewi, Tribun Jogja/Hanin Fitria)