Rabu, 10 September 2025

Kakek Biok Punya 9 Karung Uang Hasil Cuci Piring, Ternyata Pernah Dirampok hingga Lehernya Digorok

Viral sosok kakek Payuri (81) yang punya 9 karung uang hasil cuci piring. Ternyata dulu kakek Payuri pernah jadi korban perampokan.

Editor: Miftah
Foto Akun Facebook Musleniyetti/Kompas.com
Kakek Biok yang menyimpan uang Rp 81 juta dalam karung hasil upah mencuci piring 

TRIBUNNEWS.COM - Viral sosok kakek Payuri (81) atau Biok yang punya 9 karung uang hasil cuci piring.

Ternyata dulu kakek Payuri pernah jadi korban perampokan.

Lehernya pun digorok oleh pelaku.

Namun, beruntung Pak Biok bisa diselamatkan warga dan dilarikan ke rumah sakit.

"Peristiwa perampokan itu terjadi sekitar 7 tahun yang lalu. Pak Biok dirampok dan lehernya digorok," kata Lurah Tigo Koto Diateh, Payakumbuh, Musleniyetti yang dihubungi Kompas.com, Kamis (25/2/2021).

Musleniyetti mengatakan, saat itu Pak Biok dibawa perampok yang berpura-pura diboncengnya untuk pergi kerja ke pesta pernikahan. 

Namun di pertengahan jalan, Pak Biok dirampok orang yang diboncengnya.

Uang Pak Biok yang disimpan disaku baju dan celananya diambil perampok.

Kemudian, perampok menggorok leher Pak Biok lalu dibuang di tepi jalan.

"Namun saat itu ada warga yang melihat dan menolongnya. Pak Biok dibawa ke rumah sakit dan dia selamat," kata Musleniyetti.

Setelah kejadian itu, Pak Biok semakin hati-hati.

Uangnya disembunyikan di rumah.

Baca juga: Kakek Payuri Simpan 9 Karung Uang di Rumah, Totalnya Capai Rp 174 Juta, Masih Ada 2 Karung Lagi

Baca juga: Viral Kakek Biok Punya 5 Karung Uang, 1 Karung Jumlahnya Rp 81 Juta, Hasil dari Kerja Cuci Piring

Baca juga: Bocah Tunarungu yang Dibakar Ayahnya Masih Trauma, Tak Mau Ceritakan Penganiayaan yang Dialami

"Usai kejadian itu, Pak Biok semakin hati-hati. Uangnya disembunyikan di rumah di berbagai tempat. Ada di balik kain, di bawah tempat tidur, di dalam kaleng, dalam karung dan lainnya," kata Musleniyetti.

Kemudian rumahnya digembok dengan empat kunci sehingga orang akan kesulitan masuk ke rumahnya.

"Saat kita mengumpulkan uangnya, ada 9 karung yang kita temukan. Saat ini dihitung sudah Rp 174 juta lebih dan masih ada 2 karung lagi yang tersisa. Sedangkan uang yang tidak laku ada 1 karung," kata Musleniyetti.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan