Sabtu, 13 September 2025

Pembunuhan Berantai di Bogor

7 Fakta Pembunuhan Berantai di Bogor: Selisih 2 Pekan, Pelaku Sengaja Memilih Perempuan Muda

Seorang pria berinisial MRI (21) ditangkap polisi karena telah membunuh dua perempuan muda DP (17) dan EL (23).

Editor: Gigih
Lingga Arvian Nugroho/Tribun Bogor
Tersangka MRI (21) pelaku pembunuhan 2 perempuan muda di Bogor menunjukan wajah tenang saat digiring petugas di Mapolres Bogo, Kamis (11/3/2021). 

"Di sebuah penginapan daerag puncak, dua-duanya (dibunuh) ditempat yang sama hanya beda kamar," tambahnya.

Baca juga: Pembunuhan Berantai di Bogor, Pelaku Tekuk Jasad Korban agar Masuk Tas Lalu Dibuang Begitu Saja

Baca juga: MRI Pemuda Pembunuh Berantai di Bogor Positif Narkoba, akan Jalani Pemeriksaan Kejiwaan

2. Berawal dari media sosial

Dikutip dari Tribunnews Bogor, sebelum melancarkan aksinya, MRI terlebih dahulu mengajak berkenalan korban-korbannya dengan jurus rayuan manis.

Dengan mengiming-imingi uang, MRI merayu korbannya untuk diajak bertemu.

"Modusnya sama yaitu berkenalan melalui media sosial kemudian mereka berjumpa dengan iming-iming uang dan sebagainya."

"Diajak jalan-jalan ke daerah puncak kemudian sampai di puncak selesai berkencan dihabisi nyawanya dengan mencekik, ini sesuai dengan hasil autopsi," kata Susatyo.

3. Sengaja memilih perempuan muda

Dalam menjalankan aksinya, pelaku memang sengaja memilih perempuan yang masih berusia muda.

"Jadi dari dua ini motifnya masih sama supaya bisa berkencan dan juga menikmati korbannya kemudian melakukan pembunuhan dengan sasarannya perempuan maka sasarannya yang mudah dia kuasai," ujar Susatyo.

Setelah membunuh korbannya, pelaku mengambil barang berharga milik para korban.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti handphone dan uang hasil penjualan handphone serta kalung emas milik korban.

4. Jasad korban ditekuk agar muat masuk tas

Setelah menghabisi nyawa korbannya, pelaku kemudian membungkus jasad korban dengan cara menekuk badan keorban ke dalam plastik lalu memasukkannya ke tas carrier atau ransel gunung.

Menurut pengakuan MRI, ia memikul tas besar tersebut menggunakan motor ke lokasi pembuangan yang masing-masing berbeda waktu dan tempat.

Tanpa rasa bersalah, MRI menarik jasad korban dari dalam tas gunung tersebut, lalu membuangnya begitu saja di tempat terbuka.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan