Minggu, 17 Agustus 2025

Ki Manteb Sudharsono Meninggal Dunia

Tangis Histeris Sang Anak Saat Jenazah Ki Manteb Soedharsono Dibawa Petugas Ber-APD ke Pemakaman

Isak tangis mewarnai saat jenazah Ki Manteb Soedharsono dibawa dari rumah duka menuju pemakaman di Karanganyar, Jawa Tengah.

Editor: Adi Suhendi
TribunSolo.com/Fristin Intan
Petugas membawa wayang Werkudara sesuai amanah Ki Manteb Soedharsono semasa hidup di Dusun Sekiteran, Desa Doplang, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Jumat (2/7/2021). 

Wayang itu hanya mengantarkan sampai ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Baca juga: SOSOK Ki Manteb Soedharsono, Dalang Kondang yang Meninggal Dunia, Pernah Mendalang 24 Jam

Wayang jenis Werkudara memiliki warna bagian atas hitam dan dibalut ornamen keemasan.

Anak pertama Ki Manteb Soedharsono, Medhot Soedarsono mengatakan ayahnya ingin ditemani bersama satu wayangnya jika dibawa ke kuburan.

"Ingin bareng sama wayang Werkudara lawas miliknya," kata dia di rumah duka Dusun Sekiteran, Desa Doplang, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Jumat (2/7/2021)

Dia menambahkan juga tak mengetahui kenapa Ki Manteb Soedharsono ingin ditemani wayang Werkudara.

"Enggak tahu juga, mungkin ada keterikatan sendiri sama bapak," ujarnya.

Kronologi Meninggalnya Ki Manteb

Anak pertama, Medhot Soedarsono membenarkan jika ayahnya meninggal dunia karena terpapar Covid-19.

"Iya, Bapak meninggal dunia pagi, pukul 09.00 kurang di rumah dalam keadaan terpapar covid-19," katanya kepada TribunSolo.com.

Diketahui, pada Jumat minggu lalu, Ki Manteb Soedharsono sempat berkunjung ke Jakarta.

"Berangkat itu saya pastikan dalam keadaan sehat walafiat, terus di Taman Mini ada acara pentas dalang, selama 6 jam di dalam gedung," ujarnya.

Selama pementasan, Ki Manteb Soedarsono berada di bawah AC central dan mengaku sempat merasa kedinginan.

Baca juga: BREAKING NEWS: Ki Manteb Soedharsono Meninggal Dunia, Didiagnosa Covid-19, Pemakaman Sesuai Prokes

"Kemudian pulang, dan sampai rumah panas, kemudian istirahat sehari semalam," kata dia.

Kemudian, Ki Manteb sempat menggelar pementasan wayang di rumahnya secara virtual.

"Dalang di rumah sampai jam 1 malam, padahal kondisi badannya sudah panas, mungkin drop, setelah dalang Bapak lemah dan nggak nafsu makan," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan