Selasa, 26 Agustus 2025

KRONOLOGI Remaja Dirudapaksa Temannya, Korban Dicekoki Miras, 4 Teman Tersangka Diburu Polisi

Seorang remaja berinisial SM menjadi korban rudapaksa yang dilakukan oleh lima orang pria di kebun tebu.

Net
Seorang remaja berinisial SM menjadi korban rudapaksa yang dilakukan oleh lima orang pria di kebun tebu. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja berinisial SM di Pasuruan menjadi korban rudapaksa yang dilakukan oleh lima orang pria.

Peristiwa itu berawal saat seorang tersangka berinisial MIK (16) menjemput korban di sebuah jalan dekat rumahnya.

Antara SM dan MIK keduanya saling mengenal lewat media sosial, Facebook.

Ironisnya, korban juga dirudapaksa oleh teman-teman MIK yang sudah menunggu di kebun tebu yang menjadi lokasi kejadian.

Sebelum merudapaksa, tersangka SM sempat mencekoki korban dengan minuman keras (miras).

Berikut fakta terkait remaja dirudapaksa oleh teman-temannya, sebagaimana dirangku Tribunnews.com dari TribunJatim.com:

Kenalan lewat Facebook

Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Putranto Utomo menyebut, tersangka dan korban berkenalan di meisa sosial, Facebook.

"Awal perkenalan mereka antara tersangka dan korban ini melalui Facebook. Awalnya saling menyapa, kemudian sampai berlanjut," katanya, Jumat (9/7/2021).

Dikatakan Putranto, keduanya kemudian intens menjalin hubungan melalui percakapan Facebook.

Setelah 15 hari, akhirnya mereka berdua saling bertukar nomor WhatsApp, kemudian mereka intens berkomunikasi setiap hari.

"Tepat hari ke-10, keduanya saling janjian dan sepakat untuk kopi darat. Dari situlah, rudapaksa itu terjadi," terangnya.

Baca juga: Petani Kopi Dirampok 5 Pria Bertopeng, Suami Diikat dan Dianiaya, Istri Dirudapaksa

Kronologi kejadian

Putranto mengatakan, sebelum dirudapaksa, korban dijemput di sebuah jalan dekat rumahnya.

Setelah itu, korban dibonceng naik sepeda motor oleh tersangka berkeliling hingga akhirnya sampai di kebun tebu di Desa Minggir, Kecamatan Winongan.

"Di lahan tebu itu, ternyata ada empar orang teman tersangka. Setelah itu, korban dipaksa dan dicekoki miras oleh tersangka dan teman-temannya," kata Putranto.

Tak lama setelah itu, korban mulai tak sadarkan diri, begitu pun dengan para pelaku yang juga dalam pengaruh miras.

"Setelah korban tak berdaya, para tersangka ini mulai melampiaskan nafsu bejatnya secara bergiliran. Para tersangka merudapaksa korban," ungkapnya.

Setelah dirudapaksa, korban ditinggalkan di pinggir jalan di Ranggeh, Kecamatan Gondangwetan.

"Korban akhirnya ditolong warga setempat dan diantarkan pulang ke rumahnya," ujar Putranto.

Baca juga: FAKTA Pria Beristri Rudapaksa 5 Anak, Pura-pura Tanya Alamat, Anak Anggota Polisi Nyaris Jadi Korban

Terpengaruh film dewasa

Lebih lanjut, Putranto menjelaskan, selain dalam pengaruh miras, para tersangka juga terpengaruh film dewasa.

Para tersangka, kata Putranto, sering melihat film dewasa. Akibatnya, mereka terobsesi dan ingin melakukan perbuatan seperti yang diperagakan dalam film dewasa.

"Dalam perkembangan, dorongan untuk berbuat asusila ini diketahui karena sering menonton film dewasa lewat handphone," katanya.

Empat teman tersangka diburu

Hingga saat ini, polisi masih memburu empat teman tersangka yang diduga ikut merudapaksa korban.

"Di sisi lain, kami akan melakukan pengejaran terhadap empat orang terduga pelaku yang diduga kuat ikut merudapaksa korban tersebut," ungkapnya.

Putranto menuturkan, pihaknya telah mengantongi identitas keempat terduga pelaku.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJatim.com/Galih Lintartika)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan