POPULER Regional: Pria Perdaya 10 Janda | Bocah 5 Tahun Saksikan Ibu Tewas di Tangan Ayah
Berita populer regional dalam 24 jam terakhir. Pria asal Garut perdaya 10 janda di Semarang hingga bocah 5 tahun saksikan ibu tewas di tangan ayah.
Penulis:
Nanda Lusiana Saputri
Editor:
Miftah
Gadis Belia itu harus menerima kenyataan kalau kehormatannya yang seharusnya hanya untuk suaminya kelak telah dinodai oleh pria yang baru ia kenal.
4. Bocah 5 Tahun Jadi Saksi Kematian Ibu di Tangan Ayah, Selalu Tanyakan Kapan Mamah Pulang
Seorang bocah lima tahun menjadi saksi kematian ibunya di tangan ayahnya di Kecamatan Selaawi Kabupaten Garut pada Kamis (9/9/2021).
Mimin (24), meninggal dunia setelah ditikam oleh oleh suaminya sendiri, Andi (27) dengan gunting.
Sejumlah luka mematikan dialami oleh Mimin yaitu di leher, paha dan punggung.
Sementara Andi mencoba mengakhiri hidup dengan menyayat leher dan nadinya. Namun, Andi selamat.
Nasib Andi sendiri bisa dipastikan akan diproses hukum dalam kasus pembunuhan oleh Polres Garut, menunggu pria sadis itu sembuh karena saat ini dirawat di RS Sartika Asih.
Ironisnya, Mimin meninggalkan dua anak yang masih kecil. Satu berusia 5 tahun dan satunya lagi berusia 14 bulan.
Bocah berusia 5 tahun itu bahkan melihat dengan matanya sendiri ibunya dihabisi sampai mati oleh bapaknya sendiri.
Baca juga: Viral Siswi SMP Jadi Korban Perundungan Murid SD, Korban Dianiaya Sampai Jatuh ke Lantai
5. Ribuan Burung Pipit Mati dan Berjatuhan di Gianyar Bali, Diduga karena Tak Kuat Cuaca Ekstrem
Ribuan burung Pipit mendadak mati dan berjatuhan di area kuburan Banjar Sema, Desa Pering, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali.
Dalam video yang beredar, terlihat ribuan burung Pipit itu berjatuhan ke tanah.
Atas fenomena ribuan burung Pipit mati mendadak tersebut, otoritas kesehatan setempat dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) memberi tanggapan.
Tak hanya itu, perekam video ribuan burung Pipit berjatuhan juga memberi kesaksian.
Momen ribuan burung Pipit mendadak mati dan jatuh di kuburan Banjar Sema itu direkam oleh seorang warga bernama Kadek Sutika.
Kadek mengatakan ribuan burung Pipit itu mendadak jatuh pada Kamis (9/9/2021).
Jumlahnya diperkirakan mencapai ribuan.
(Tribunnews)