Sabtu, 6 September 2025

KRONOLOGI Wanita di Maros Dirudapaksa dalam Mobil, Lalu Ditemukan Tanpa Busana di Dekat Kuburan

Seorang wanita asal Janeponto berinisial M (23) menjadi korban rudapaksa. Ia ditemukan tanpa busana di dekat kuburan di Kabuaten Maros.

Editor: Daryono
UPI.com
Ilustrasi pelecehan - Seorang wanita asal Janeponto berinisial M (23) menjadi korban rudapaksa. Ia ditemukan tanpa busana di dekat kuburan di Kabuaten Maros. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita asal Janeponto, Sulawesi Selatan berinisial M (23) menjadi korban rudapaksa.

Pelakunya adalah pria berinisial ADR (38) yang baru dikenalnya lewat media sosial.

Aksi bejat pelaku itu dilakukan di dalam mobil.

Setelah dirudapaksa, korban lalu kabur menyelamatkan diri.

Korban kemudian ditemukan dalam keadaan tanpa busana di Kecamatan Lau, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Senin (27/12/2021) dini hari.

M pertama kali ditemukan oleh seorang tukang becak bernama Daing.

Baca juga: FAKTA Gadis 14 Tahun Diculik dan Dirudapaksa, Lalu Dijajakan Lewat MiChat, Kasusnya Viral di Medsos

Baca juga: Korban Rudapaksa Herry Wirawan Ternyata Ada yang Masih Satu Kerabat, Sepupu Istrinya

Korban baru mengenal pelaku

Mengutip Kompas.com, Kasat Reskrim Polres Maros AKP Aris Sumarsono mengatakan, korban baru mengenal pelaku ADR melalui media sosial.

M kemudian dihubungi oleh salah satu pelaku untuk makan bersama pada Minggu (26/12/2021) malam.

Selanjutnya, korban dijemput di rumah indekosnya oleh pelaku menggunakan mobil.

Namun, korban tak menaruh curiga, sebab di dalam mobil itu juga ada seorang wanita bersama pacarnya.

"Jadi 5 orang dalam mobil yaitu 3 cewek dan 2 cowok," kata Aris, dilansir Tribun Timur.

Kelimanya kemudian nongkrong sambil pesta minuman keras (miras) di daerah Toddopuli hingga pukul 03.00 Wita.

Setelah pesta miras, korban meminta untuk diantarkan pulang.

Akan tetapi, pelaku ADR meminta mengantar temannya dulu ke daerah Kelurahan Daya, Makassar.

Selanjutnya, korban akan diantar ke Kabupaten Maros.

"Tapi korban tidak langsung diantar pulang, malah pelaku singgah di jalan poros Maros tak jauh dari perbatasan."

"Di situ pelaku membelokkan mobilnya masuk ke lorong kecil yang berjarak sekitar 200 meter. Di situlah pelaku melakukan aksinya," ungkap Aris.

Baca juga: 5 FAKTA Bos Diskotek di Jakarta Nodai 30 Anak di Bawah Umur, Modus Diberi Uang Jutaan Rupiah

Korban ditemukan tanpa busana

Aris mengatakan, korban sempat melakukan perlawanan.

Setelah dirudapaksa di dalam mobil pelaku, korban kemudian kabur menyelamatkan diri dengan keadaan tanpa busana.

Korban lalu ditemukan oleh seorang tukang becak bernama Daing di dekat kuburan.

Saat pertama kali melihat korban, Daing mengaku ketakutan karena mengira sebagai hantu.

"Saya kira hantu atau wanita jadi-jadian, apalagi lokasinya di dekat kuburan," ujarnya.

Namun, saat itu korban berteriak meminta tolong.

Daing pun akhirnya membawa perempuan itu ke rumah saudaranya dan diberikan pakaian.

"Saya sempat lari, tapi dia berteriak minta tolong dan mengadang becak saya sambil menangis minta tolong," ungkapnya.

Baca juga: Sakit Hati Ditagih Utang Rp 100 Ribu, Pengemudi Ojol di Tambun Tewas Dibacok Temannya

Baca juga: Istri di Sulbar Tewas Dihabisi Suami, Keluarga Korban yang Tak Terima Balas Dendam ke Pelaku

Pelaku ditangkap

Dari kasus ini, Aris menegaskan, polisi telah menangkap dua orang.

Namun, dari hasil pemeriksaan polisi, hanya seorang pelaku yang terbukti melakukan rudapaksa yakni ADR.

Sementara, peran seorang rekannya masih dalam penyelidikan polisi.

"Tersangka ditangkap saat akan menuju ke Kota Parepare, 4 jam setelah korban melapor."

"Tersangka AD dikenakan Pasal 285 KUHP tentang pemerkosaan dengan ancaman hukuman maksimalnya 15 tahun penjara," jelasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Wanita Asal Jeneponto Diperkosa Dua Sopir Mobil di Maros, Ditemukan Tanpa Busana di Dekat Kuburan

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Tribun-Timur.com/Nurul Hidayah, Kompas.com/Hendra Cipto)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan