Prada ES Tewas Dianiaya di Barak, Kodam I/BB Tindak Tegas yang Terlibat hingga LBH Minta TNI Terbuka
Tim investigasi masih memintai keterangan sejumlah saksi, khususnya para tamtama gelombang I tahun 2021 yang melihat langsung
Editor:
Eko Sutriyanto
Kepala Divisi Sipil Politik Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan, Maswan Tambak menjelaskan TNI harus terbuka dalam proses penyelidikan perihal meninggalnya Prada ES.
"Ya, kalau memang ada potensi atau dugaan tindak pidana di balik meninggalnya Prada ES, tentu harus dibuka terang benderang
Seharusnya tidak perlu ada yang ditutup - tutupi sekalipun itu dilingkungan TNI. Jangan pula karena ada kemungkinan ada peran seniornya yang di TNI maka harus ditutupi, ya engga seperti itu juga," tambahnya.
Dia menjelaskan, sekalipun nantinya akan masuk sampai ke peradilan militer, publik tetap harus tahu terkait peristiwa tersebut.
Maka dari itu harapannya pihak Kodam I/BB membuka kasus itu secara transparan agar tidak ada argumentasi yang liar.
Sebab, bila ditutupi akan menimbulkan kecurigaan.
"Ya intinya proses penyelidikan segera dijalankan dan apa pun hasilnya, misalnya dari proses visum. Karena itu menentukan juga apakah ada tindak pidana atau tidak," tutupnya.(cr8/tribun-medan)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kodam I/BB Janji Tindak Tegas Anggota yang Terbukti Aniaya Prada ES Hingga Tewas di Barak