Istri Sewa Eksekutor Siram Suami Pakai Air Keras karena Nikah Siri, Berharap Korban Betah di Rumah
Seorang istri nekat menyewa eksekutor untuk menyiram suaminya pakai air keras. Pelaku kesal karena korban menikah siri.
TRIBUNNEWS.COM- Seorang istri nekat menyewa eksekutor untuk menyiram suaminya pakai air keras.
Pelaku kesal karena korban menikah siri.
Pelaku berharap sang suami menjadi betah di rumah setelah tersiram air keras.
Seorang istri berinisial LJ (45), warga Desa Punggulan, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan, menjadi dalang penganiayaan terhadap suaminya sendiri, MI (47).
LJ rela menyewa seorang eksekutor, HPT alias D (40).
Peristiwa penyiraman terjadi pada Rabu (29/12/2021),
Saat itu, MI dan LJ pulang dari salah satu rumah makan.
Saat perjalanan menuju rumah, tiba-tiba ada pria tak dikenal yang datang.
Pria tersebut adalah D.
Baca juga: Kronologi Suami di Sulteng Duel dengan Selingkuhan Istri, Saling Serang Gunakan Keris dan Batu
Baca juga: Wanita di Garut Tewas Dihabisi Suami, Alami Luka Parah di Bagian Leher, Pelaku Belum Bisa Diperiksa
Baca juga: Tragis, Ibu Rumah Tangga di Garut Ini Tewas di Tangan Suami Sendiri

D lalu menyiramkan air keras kea rah MI dan LJ.
Akibat siraman air keras tersebut, MI mengalami luka cukup parah.
MI menderita luka bakar cukup serius di wajah dan tubuh.
Sementara istri MI alias pelaku utama hanya terluka sedikit di bagian wajah.
Setelah peristiwa penganiayaan yang dialaminya, korban lalu membuat laporan ke Polsek Air Joman.
Saat pemeriksaan, LJ justru mengakui bahwa dirinya merupakan dalang di balik aksi penyiraman tersebut.
Kasat Reskrim Polres Asahan AKP Ramadhani menyebut, LJ sudah merencanakan aksinya.
"Saat itu dia mengaku berjumpa dengan terdakwa N (48) besannya, dan merencanakan melakukan penyiraman air keras ini kepada korban,” katanya, Selasa (4/1/2022), mengutip Tribun Medan.
Kepada polisi, LJ mengaku mendapatkan air keras dari N (48).
LJ ternyata sakit hati lantaran korban telah menikah siri.
"Saya sakit hati," katanya, Selasa (4/1/2022), mengutip Tribun Medan.
LJ berharap sang suami akan betah di rumah setelah tersiram air keras.
LJ mengaku menjanjikan bayaran Rp 3 juta kepada D.
Namun, ia baru membayar D Rp 500 ribu.
D pun memberikan pengakuan yang berbeda.
Ia hanya dijanjikan Rp 2 juta.
D mengaku menyesal lantaran bayarannya tak sesuai janji.
"Tidak sesuai, tangan saya juga kena air keras itu," imbuhnya.
Kini para pelaku mendekam di sel Polres Asahan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Medan dengan judul Suami Nikah Siri, Istri Sewa Eksekutor Siram Pasangan Pakai Air Keras Hingga Melepuh dan Pengakuan Istri yang Sewa Eksekutor Siram Suami Pakai Air Keras Karena Cemburu Nikah Lagi
(Tribunnews.com/Miftah, Tribun Medan/Alif Al Qadri Harahap)