Senin, 6 Oktober 2025

4 Fakta Ibu Habisi Balitanya di Semarang, Motif Malu ke Suami, Habiskan Tabungan untuk Bayar Pinjol

Kasus seorang ibu muda tega membunuh anak balitanya sendiri terjadi di Semarang. Dilaporkan yang menjadi pelakunya wanita 35 tahun berinisial RS.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
Kolase Tribunnews.com: Rahdyan Trijoko Pamungkas/TribunBanyumas.com dan Instagram.com/humasrestabessmg
(KIRI) Polisi saat mempelihatkan barang bukti kasus ibu habisi balitanya di Semarang dan (KANAN) RS, ibu yang tega membunuh anak kandungnya. 

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar menjelaskan, RS kemudian kabur dari rumah dengan membawa anak balitanya pada Senin (9/5/2022).

Saat itu, RS merasa takut karena kena marah sang suami.

"Dia menginap satu malam di sebuah hotel di Semarang," paparnya.

Baca juga: Fakta-fakta Janda di Padalarang Dihabisi Tetangga Satu Desa: Pelaku Berstatus Duda, Ada Motif Asmara

RS kemudian terlintas di pikiran untuk membunuh anaknya.

Ia membekap anaknya sekitar pukul 13.00 WIB pada Selasa (10/5/2022).

Saat kejadian korban sedang tidur dengan memegang mainan mobil-mobilan.

Lalu dibekap tersangka hingga meninggal dunia.

"Setelah korban meninggal dunia, pelaku mencoba bunuh diri dengan minum air sabun dan melilitkan lehernya menggunakan handuk yang ada di kamar," papar Irwan.

Usaha RS gagal setelah resepsionis hotel mendatangi kamar pukul 18.00 WIB.

Motif RS habisi anaknya

Irwan mengungkapkan, motif RS habisi darah dagingnya sendiri karena malu sudah menggunakan uang tabungan.

"Tersangka mengajak anaknya bunuh diri karena malu dengan suaminya," jelasnya.

Selama tujuh tahun pernikahan, tersangka menilai suaminya sangat baik dan tidak pernah marah.

Baca juga: Tak Rela Mantan Istri Ditunggui Kekasih Hingga Larut, Iri Darma Habisi Muhyiddin di Musala

"Selama menikah dengan suaminya dan dikaruniai 2 anak, yang pertama berusia 3,7 tahun dan yang kedua berusia 11 bulan, tidak pernah marah dan dia (tersangka) merasa bersalah sendiri dan meninggalkan rumah," terang Irwan.

"Dia pergi dari rumah karena malu dan menginap di hotel. Malamnya, setelah di hotel mencari cara bagaimana bunuh diri. Jadi tidak ada perencanaan sebelumnya," tambahnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved