Sabtu, 16 Agustus 2025

Pengurus DPD Partai Demokrat Sulsel Batal Dilantik 22 Mei 2022

Amirullah meminta pelantikan ditunda sampai ada putusan terhadap gugatan 16 DPC Demokrat kabupaten/kota ke Mahkamah Partai.

Editor: Dewi Agustina
Demokrat Sulsel
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono tiba di Hotel Claro Jl AP Pettarani Kota Makassar, Rabu (15/2/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Selatan (Sulsel) yang sedianya dijadwalkan pada Minggu (22/5/2022) kembali diundur.

Namun mengenai waktu pelaksanaan pelantikan pengurus DPP Demokrat Sulsel ini belum ditentukan.

"Pelantikan diundur lagi. Sedianya tanggal 22 Mei, tapi mungkin DPP ada pertimbangan. Jadi pelantikan diundur lagi, kita belum dapat jadwal barunya," kata Ketua Tim Kerja Pelantikan Nurlinda Salengke saat dihubungi, Rabu (18/5/2022).

Ini merupakan kali kedua DPP mengundurkan jadwal pelantikan Pengurus Demokrat Sulsel.

Sebelumnya DPP menjadwalkan pelantikan pengurus pada Selasa (17/5/2022).

Belakangan DPP jadwl itu mundur lagi menjadi Minggu (22/5/2022). Kini DPP kembali memundurkan jadwal pelantikan.

Nurlinda mengaku belum mendapat alasan penundaan pelantikan dari DPP.

Sebagai tim kerja, Nurlinda dkk siap dan patuh apapun perintah DPP.

"Kita belum tahu jadwal baru dari DPP. Yang pasti kita ikut saja keputusan DPP," kata Nurlinda.

Baca juga: Partai Gerindra Belum akan Mendeklarasikan Koalisi dan Demokrat Tak Tergesa-gesa

Boikot AHY

Sejauh ini kader Partai Demokrat Sulawesi Selatan terbelah menanggapi kedatangan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Pendukung Ilham Arief Sirajuddin, Amirullah Nur Saenong menyatakan akan berdemonstrasi di area Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menolak kedatangan AHY.

Amirullah meminta pelantikan ditunda sampai ada putusan terhadap gugatan 16 DPC Demokrat kabupaten/kota ke Mahkamah Partai.

Amrullah cs mempertanyakan status pencalonan Ni'matullah yang ditolak Laporan Pertanggungjawabannya (Lpj) oleh 16 DPC di Arena Musda.

Sementara itu barisan pendukung Ullah, sapaannya, menyatakan siap pasang badan mengawal kedatangan AHY.

Jika pelantikan digelar sebelum ada putusan hukum, Amirullah mengatakan ingin memboikot kedatangan AHY di Bandara Sultan Hasanuddin.

Amirullah meminta DPP menunda jadwal pelantikan sampai ada putusan hukum atas gugatan di mahkamah partai.

"Di bandara saya boikot, tidak akan saya keluarkan dari bandara kalau kayak begitu. Maros itu punya bandara, kalau saya boikot di bandara itu repot," kata Amirullah.

Amirullah mengatakan, seharusnya DPP Partai Demokrat menunda pelantikan tersebut sembari menunggu keputusan mahkamah partai.

"Kita minta sebaiknya DPP menunda pelantikan sambil menunggu verifikasi mahkamah partai," katanya.

Mantan anggota DPRD Maros ini mengatakan, pihaknya tidak segan-segan untuk menempuh jalur kekerasan.

"Kita tolak kedatangan DPP, siapapun yang mau datang itu untuk melantik. Kita akan unjuk rasa mengikuti prosedur. Jangan mau melantik saja," katanya.

Sementara itu Ketua DPC Demokrat Selayar Andi Mahmud mengajak kader Maros menahan diri.

Mahmud berpandangan, setelah gelaran musyawarah daerah, saatnya seluruh kader solid menghadapi pemilu 2024.

Mahmud adalah pendukung Ni'matullah Rahim Bone di Musda lalu.

Baca juga: Respons AHY soal Koalisi Indonesia Bersatu: Saya Lebih Baik Tidak Tergesa-gesa

"Sebagai ketua DPC Demokrat Selayar saya mengajak kepada para kader kembali solid, kita bangun soliditas para kader demi mewujudkan kemenangan partai Demokrat 2024 yang akan datang," katanya kepada Senin (16/5/2022).

Anggota DPRD Selayar itu mengatakan, kehadiran AHY merupakan sebuah kebanggaan bagi semua para kader partai demokrat di Sulsel.

Kedua, katanya, pelantikan pengurus DPD adalah awal konsolidasi partai untuk mempersiapkan partai demokrat di sulsel menyambut agenda pemilu 2024 yang akan datang.

"Apapun keputusan DPP terkait musda dengan menetapkan Nikmatullah sebagai ketua DPD kita terima dengan baik. Mari kita kembali bersatu padu, bekerja keras mempersiapkan partai demokrat di wilayah Sulsel di basis DPC kita masing-masing," katanya.

Ia mengajak para ketua DPC bergerak menggalang simpati rakyat, meraih dukungan rakyat agar nantinya partai demokrat bisa berjuang dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di sulawesi selatan.

"Saya juga mengajak para kader partai untuk menghindari dan menyuburkan kalimat-kalimat provokatif seperti misalnya menolak keputusan dpp, akan menghalangi kedatangan ketum, ring tinju, dan kata-kata yang bisa membuat masyarakat tidak simpati ke Partai Demokrat," katanya.

"Mari kita bersama-sama menyambut ketua umum kita di kota Angin Mammiri. Rapatkan barisan dan satukan tekad kita untuk indonesia yang lebih baik lagi. AHY adalah calon Presiden kita pemimpin muda harapan bangsa, simbol kekuatan partai demokrat dalam mewujudkan Indonesia Adil Makmur," ujar Andi Mahmud.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul AHY Undur Jadwal ke Makassar, Gegara Wacana Boikot?

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan