Minggu, 7 September 2025

Kisah Da'im, Perintis Lingkungan di Lumajang yang Dapat Kalpataru, Sempat Dianggap Gila

Pria bernama Da'im, warga Kabupaten Lumajang, Jawa Timur menjadi perintis lingkungan hingga dapat Kalpataru.

Istimewa/Dok Pribadi
Sosok Da'im Warga Lumajang yang Dapat Kalpataru dari Presiden Jokowi. (Istimewa/Dok Pribadi) 

Sekitar tahun 1999 Gunung Lemongan kabarnya ramai pembalakan.

Terlebih 2001, ketika Gus Dur menyatakan ‘hutan untuk rakyat’.

Banyak orang memelintir pernyataan Gus Dur dengan semakin liar membabati hutan di sepanjang Pacitan-Banyuwangi. Hutan Lemongan termasuk dalam deret pembabatan.

"Sudah nyerah itu gak ada hasil apa-apa, terus juga gak ada orang yang mendukung," ucapnya.

Akibat ulah manusia yang semakin semena-mena membuat hutan Lemongan memprihatinkan.

Erosi dan kebakaran hutan semakin sering.

4. Terus berjuang

Tahun 2006, Da'im menyadari degradasi alam tidak bisa diatasi hanya dengan hanya berdiam diri.

Demi menyelamatkannya, harus ada yang bergerak.

Nah, saat itu, dia mulai menanam pohon pinang.

Penanaman pohon pinang biasa dilakukan Da'im selepas pagi hari ketika baru lepas subuh.

Dia setiap hari pergi ke hutan berjalan kaki.

Orang-orang saat itu, menganggap Da'im gila.

Mereka menilai buah pinang tidak ada nilai ekonomisnya.

Sebab, saat itu harga buah pinang lebih murah ketimbang beras.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan