Rabu, 13 Agustus 2025

Kematian Prada Indra Dianggap Janggal, Ahli Psikologi Forensik Minta Panglima TNI Turun Tangan

Ahli Psikologi Forensik menemukan kejanggalan dalam kasus kematian Prada Indra. Ia menganggap kasus ini mirip dengan kasus pembunuhan Brigadir J.

Penulis: Faisal Mohay
via TribunJatim.com/TribunMedan.com
Prajurit TNI AU, Prada Muhammad Indra Wijaya alias Prada Indra, yang tewas karena diduga dianiaya senior. Ahli Psikologi Forensik menganggap kasus kematian Prada Indra mirip dengan kasus Brigadir J 

TRIBUNNEWS.COM - Prada Indra diduga dianiaya oleh sesama prajurit TNI AU hingga meninggal dunia.

Prada Indra meninggal setelah sempat dirawat di RS Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Manuhua Biak, pada Sabtu (19/11/2022).

Keluarga korban menemukan beberapa kejanggalan kematian Prada Indra, termasuk upaya menyembunyikan penyebab kematian.

Ahli Psikologi Forensik, Reza Indragiri, menyebut kasus kematian Prada Indra mirip kasus pembunuhan Brigadir J.

Menurutnya, dua kasus ini sama-sama banyak kejanggalan yang sengaja ditutupi.

Ia berharap kasus kematian Prada Indra dapat dilakukan investigasi ulang seperti kasus Brigadir J.

Baca juga: Prada Indra Awalnya Dinyatakan Meninggal karena Dehidrasi Usai Futsal, Ternyata Kepalanya Berdarah

"Mungkin perlu diulangi proses investigasinya sebagaimana pada kasus Yosua," ujarnya pada Kamis (24/11/2022), dikutip dari Kompas.com.

Dalam proses investigasi ulang yang dilakukan, kata Reza, harus mendapat perhatian khusus dari Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

"Bahkan (investigasi ulang kasus Prada Indra) membutuhkan atensi langsung Panglima TNI," terangnya.

Selain itu, Reza menambahkan, perlu dilakukan autopsi ulang dalam kasus ini agar terungkap fakta sebenarnya.

Sementara itu, mantan Kabais TNI, Soleman B Ponto, berharap kasus kematian Prada Indra dapat diusut hingga tuntas.

"Iya betul sekali (perlu diusut tuntas)," ungkapnya.

Prada Indra semasa hidup (kiri), foto-foto Prada Indra (tengah), dan kakak Prada Indra, Rika Wijaya (kanan).
Prada Indra semasa hidup (kiri), foto-foto Prada Indra (tengah), dan kakak Prada Indra, Rika Wijaya (kanan). (TribunMedan/Kompas.com Ellyvon Pranita)

Soleman menganggap kasus kematian Prada Indra janggal karena peti jenazah tidak boleh dibuka dan keluarga diminta langsung memakamkan.

Setelah empat tersangka ditetapkan, ia akan menunggu perkembangan kasus ini.

"Karena dalam kasus ini sudah ada empat orang tersangka, maka kita hanya tunggu bagaimana dipengadilan. Seberapa jauh penuntut menggali kasus ini," jelasnya.

Baca juga: Prada Indra Diduga Tewas Dianiaya, Sempat Cerita ke Pacar akan Kumpul dengan Senior setelah Futsal

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan